SuaraJatim.id - Sejumlah ruas jalan di wilayah Jawa Timur dilakukan penyekatan selama PPKM darurat 3 Juli - 20 Juli 2021. Ruas jalan yang disekat, mulai jalan antarprovinsi, antarkabupaten, dan jalan tol.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau kepada masyarakat yang bekerja di sektor kritikal, esensial, maupun non esensial dan harus keluar rumah, agar memperhatikan titik-titik penyekatan selama PPKM Darurat.
Khofifah juga membagikan mana saja titik-titik penyekatan tersebut melalui unggahan di akun instagram @khofifah.ip.
“Buat dulur-dulur yang bekerja di sektor kritikal, esensial, atau non esensial yang harus keluar rumah, maka perhatikan titik-titik penyekatan selama PPKM Darurat (3-20 Juli 2021) di atas,” tulis keterangan unggahan dikutip SuaraJatim.id, Senin (5/7/2021).
Baca Juga: Viral Mahasiswa Ngaku Positif Covid-19, Begini Klarifikasi Universitas Brawijaya Malang
Gubernur Khofifah juga mengingatkan agar masyarakat yang berencana pergi ke luar rumah untuk membawa hasil tes swab antigen dan kartu tanda telah divaksin.
“Jangan lupa bawa hasil swab antigen atau PCR dan kartu tanda telah divaksin. Disiplinkan diri untuk selalu mentaati protokol kesehatan. Yang lain, saya mohon tetap tinggal di rumah demi keselamatan diri dan keluarga. (***),” lanjutnya.
Berikut ini daftar titik-titik penyekatan di exit tol Jawa Timur selama PPKM Darurat 3-20 Juli 2021.
Jatim 2
1.GT/Exit Banyuurip
Baca Juga: Viral, Pemuda di Situbondo Nyatakan Perang Akibat Masjid Ditutup Imbas PPKM Darurat
2. GT/Exit Dupak
3. GT/Exit Satelit
4. GT/Exit Gunungsari 1
5. GT/Exit Gunungsari 2
6. GT/Exit Waru B6
7. GT/Exit Waru 5
8. GT/Exit Berbek
9. GT/Exit Tambak Sumur
10. GT/Exit Juanda
11. GT/Exit Sidoarjo 1
12. GT/Exit Gempol 2
13. GT/Exit Gempol 4
14. GT/Exit Pandaan
15. GT/Exit Tandes Barat
16. GT/Exit Romokalsari
17. GT/Exit Tandes Timur 1
18. GT/Exit Kebomas
19. GT/Exit Manyar
Jatim 3
1.GT/Exit Driyorejo
2. GT/Exit Krian
3. GT/Exit Penompo
4. GT/Exit Mojokerto Barat
5. GT/Exit Jombang
6. GT/Exit Bandar
7. GT/Exit Lebani
8. GT/Exit Belahan Rejo
9. GT/Exit Cerme
10. GT/Exit Bunder
11. GT/Exit Bangil
12. GT/Exit Rembang
13. GT/Exit Pasuruan
14. GT/Exit Grati
Jatim 4
1.GT/Exit Purwodadi
2. GT/Exit Lawang
3. GT/Exit Singosari
4. GT/Exit Sawojajar
5. GT/Exit Pakis
6. GT/Exit Tongas
7. GT/Exit Probolinggo Timur
8. GT/Exit Probolinggo Barat
Jatim 6
1.GT/Exit Nganjuk
2. GT/Exit Caruban
3. GT/Exit Madiun
4. GT/Exit Ngawi
Selain itu penyekatan juga dilakukan di sejumlah perbatasan di beberapa Rayon di Jawa Timur.
Rayon I
-Perbatasan Gresik - Lamongan
- Perbatasan Sidoarjo - Pasuruan
- Perbatasan Mojokerto - Jombang
- Perbatasan Mojokerto - Pasuruan
- Perbatasan KP3 - Bangkalan
- Perbatasan MJK Kota - Lamongan
Rayon II
-Perbatasan Malang-Blitar
- Perbatasan Pasuruan – Mojokerto
- Perbatasan Malang – Lumajang
Rayon III
Perbatasan Situbondo – Probolinggo
Rayon IV
-Perbatasan Trenggalek – Ponorogo
- Perbatasan Trenggalek – Pacitan
- Perbatasan Kediri – Batu
Rayon V
-Perbatasan Madiun – Nganjuk
- Perbatasan Ngawi- Bojonegorro
Rayon VI
-Perbatasan Lamongan – Jombang
- Perbatasan Bojonegoro – Nganjuk
- Perbatasan Lamongan – Gresik (5)
Rayon VII
Bangkalan – KP3
Unggahan tersebut pun mendapat beragam respon dari warganet. Tak sedikit yang mempertanyakan adanya Tenaga Kerja Asing (TKA) yang masih bisa masuk ke Indonesia, padahal dalam masa PPKM Darurat.
“Sami mawon buu TKAnipun taksih bebas medal melbet teng Indonesia hehe,” tulis @anis***ma.
“Orang Indonesia mau kerjo dibuat susah pake penyekatan tp orang asing bebas kluar masuk Indonesia Jian top,” imbuh @an***to_baper.
“Klo WNA masuk kok gak ada penyekatan????,” ujar @b***r33.
“Ora adil... karuan lockdwon semua 2 minggu.. gak siji gak kabeh... karuan podo ngrasakne... lek trimo ngene iki... ora entok asil... pol pol e nambah i doso,” ungkap @si***i2063.
“Penerbangan internasional di tutup Bu,,stop pendatang dari luar negeri dulu,,, ojo warna negara RI tok,seng di larang ngalor ngidul...sumber virus soko luar bebas masuk indonesia....ngoten nggeh bu...,” imbuh @iwa****_madiun.
Kontributor: Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Berapa UMP Jawa Timur 2025? Cek Bocoran Terbaru dan Simulasi Hitungannya
-
Penangkapan Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Stuntman, Mahfud MD: Itu Asli
-
Polisi Tegaskan Ivan Sugianto Asli yang Ditangkap: Bukan Stuntman
-
Lebih Pilih Ngadu ke Gibran Ketimbang Pemda, Warga Jaktim: Lebih Percaya di Sini
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei