Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 19 Juli 2021 | 13:36 WIB
Camat Sawahan Kota Surabaya Muhammad Yunus [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Sebuah rekaman video pendek viral di media sosial. Seorang camat di Kota Surabaya bingung cara menyalakan sirine saat menyopiri ambulans.

Ternyata sosok camat itu adalah Muhammad Yunus, Camat Sawahan. Videonya viral saat kebingungan menyalakan sirine saat mengantar warganya ke rumah sakit memakai ambulans.

Menurut Yunus, saat itu kondisinya memang darurat. Camat bertubuh tambun ini menceritakan, semula warganya menghubungi dirinya untuk mencari ambulans karena ada salah satu anggota keluarganya sedang sakit parah.

Ia pun akhirnya turun tangan mencarikan ambulans tersebut. Hasilnya, di Puskesmas Sawahan masih ada ambulans yang menganggur. Fasilitas ambulans juga lengkap. Hanya saja, sopirnya sedang izin sakit.

Baca Juga: Ketika Emak-emak Surabaya Antusias Daftar Jadi Relawan Covid-19

Karena merasa bisa menyetir mobil, Yunus akhirnya turun tangan menyipiri sendiri ambulans tersebut. Apalagi kondisinya memang sedang buru-buru.

"Ada warga WA saya kondisinya parah akhirnya saya berkoordinasi dengan kepala puskesmas untuk memberikan tenaga darurat posisi semua tenaga medis ada," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (19/07/2021).

"Faskes lengkap tapi kebetulan sopirnya sakit, saya cari teman-teman tidak ada di lapangan. Akhirnya tanpa pikir panjang, pikir saya bisa dan bisa nyetir. Mobil ini saya berangkat," katanya.

Ada kejadian lucu ketika ia tengah mengendarai mobil ambulance Puskesmas. Dia sempat bingung menyalakan sirine ambulance. "Saya percaya diri bisa nyetir akhirnya ya nyetir tapi saya bingung menyalakan sirinenya gimana," katanya.

Yunus mengatakan mobil ambulance bersama tim medis selalu standby setiap hari di posko covid 19 di kelurahan Sawahan Surabaya. Tujuannya supaya seluruh pasien yang membutuhkan cepat tertangani untuk di bawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Viral Polisi Gendong Pasien Covid-19 ke RS, Lewati Sungai Pakai Perahu

Load More