Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Rabu, 04 Agustus 2021 | 10:28 WIB
Iis Dahlia [Suara.com/Evi Ariska]

SuaraJatim.id - Giliran artis Iis Dahlia yang mendukung orang tua Ayu Ting Ting, Rozak dan Ummi Kalsum melabrak orang tua Kartika Damayanti (KD), haters asal Bojonegoro Jawa Timur.

Menurut Iis Dahlia, tindakan Razak dan Kalsum sudah tepat. Ia berharap warganet bijak dalam bermedia sosial dan tidak melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan ketika artis tidak mengganggu mereka.

Menurut Iis, artis adalah manusia biasa. Sehingga, ia menyarankan netizen untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan ketika artis itu tidak mengganggu mereka.

"Itu lah haters, ketika kitanya tidak terima kita bisa melakukan itu yang keluarganya Ayu Ting Ting lakukan. Makannya mulut kita, jari kita harus bertanggung jawab dengan apa yang kita posting," kata Iis Dahlia dikutip dari hops.id, jejaring sura.com, Rabu (04/08/2021).

Baca Juga: Ibu Ayu Ting Ting Hapus Foto Sambangi Rumah KD, Disambut Sindiran Nyelekit

"Karena ini memfitnah, menyakiti orang, berpikir deh kalau kalian yang digituin. Jangan berpikirnya gini ‘artis, artis mah boleh dikatain apa aja’ enggak, artis itu manusia biasa sama seperti kalian, ketika tidak melakukan hal-hal yang mengganggu elu, udahlah elu jangan ganggu kita," ucapnya.

Ketika ditanya soal Abdul Razak dan Umi Kalsum yang mendatangi keluarga penghina putri dan cucunya, Iis Dahlia mengaku setuju. Pasalnya kata Iis, agar penghina itu jera. Ia pun akan melakukan hal yang sama dengan Razak dan Kalsum jika kesabarannya sudah habis menghadapi haters.

"Harus (mendatangi keluarga haters) enggak apa-apa, biar kapok. Mungkin kalau saya pun kalau kesabaran saya hilang saya bisa melakukan hal yang sama. Bukan terinspirasi, semua orang bisa melakukan hal yang sama ketika kesabarannya sudah hilang dan ada waktunya," tuturnya.

Sebelumnya, Umi Kalsum dan Abdul Razak sempat memberikan penjelasan kenapa mereka mendatangi kediaman orang tua penghina putri dan cucunya. Menurut Abdul Razak, orang tua penghina cucu dan putrinya harus bertanggung jawab.

"Bertanggung jawab sebagai keluarga juga harus bertanggung jawab atas kelakuan anaknya," kata Abdul Razak.

Baca Juga: Politisi PKB Minta Saling Maafkan, Ortu Ayu Ting Ting Ngeyel Katai Orang Iblis dan Dajjal

"Biar mereka tahu, mereka kan awam banget kasihan ngelihatnya juga udah tua kan orang tuanya. Anaknya juga ada di situ gitu," ucap Umi Kalsum menegaskan.

Umi Kalsum juga menjelaskan kalau pihaknya akan menjadikan orang tua penghina putri dan cucunya sebagai jaminan. Langkah itu dilakukan jika penghina putri dan cucunya tidak juga pulang ke Indonesia.

"Kita kalau misalnya hukumnya ada buat penjarain orang tuanya, kita tahan buat dia kembali ke Jakarta. Bukannya kita ancem ya, tapi kalau memang bisa orang tuanya buat jaminan," kata Umi Kalsum.

Load More