SuaraJatim.id - Kepala Desa Menganti Kecamatan Menganti Gresik, Handoko, akhirnya menjelaskan pokok permasalahan kenapa ada penolakan jenazah bayi Nonmuslim, Nabila Adriana Karenina, di daerahnya.
Menurut Handoko, penolakan terjadi selain terkait perbedaan keyakinan, juga karena yang bersangkutan merupakan warga perumahan yang tinggal indekos dan bukan warga asli di desa setempat.
"Karena orang perumahan tidak punya lahan, Dia gak punya rumah situ cuman nebeng jadi tidak boleh," katanya Sabtu (7/8/2021).
Selain itu, ada aturan adat yang menjelaskan jika pemakaman itu memang diperuntukkan untuk umat Islam. Jadi warganya dan peraturan lama itulah yang melarang demikian.
Baca Juga: Kronologis Bayi Nonmuslim di Gresik Pemakamannya Sempat Ditolak Warga
"Perdes kalah sama dengan adat dulu-dulu. Selain itu kan dia nonmuslim sedangkan itu pemakaman muslim berdiri di atas tanah desa," katanya menegaskan.
Sebelumnya, jenazah Nabila bayi berusia 2 bulan ditolak dimakamkan di pemakaman umum warga setempat gara-gara di Kartu Keluarga (KK) tertera beragama Kristen.
Nabila yang belum tahu apa-apa itu meninggal dunia pada Jumat (6/8/2021) dini hari di sebuah rumah sakit swasta. Bayi malang tersebut meninggal karena menderita sakit diare.
Sampai akhirnya saat akan dimakamkan tiba-tiba mendapatkan penolakan oleh warga Desa Menganti. Padahal sesuai data kependudukan, bayi berusia 2 bulan itu sudah tercatat tinggal bersama kedua orang tuanya di desa setempat.
Namun apa boleh buat, pihak keluarga yang tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa pasrah. Setelah menunggu beberapa jam, bayi malang itu akhirnya mendapatkan tempat peristirahatan terakhir, di Jalan Jaksa Agung area Pemakaman Agama Kristen.
Baca Juga: 5 Fakta Jenazah Bayi Nabila di Gresik Pemakamannya Ditolak Lantaran Nonmuslim
Meski jauh dari tempat tinggal, pihak keluarga hanya bisa bersyukur bayi perempuan itu akhirnya dapat dikuburkan dengan layak.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Perkuat Hilirisasi, Petrokimia Gresik Genjot Penggunaan Sulfur untuk Pertanian dan Industri
-
Final Four Proliga: Megawati Hangestri Cuma Nonton, Gresik Petrokimia Menang
-
Hasil Proliga 2025: Duel Sengit, Gresik Petrokimia Bekuk Jakarta Pertamina
-
Hasil Final Four Proliga 2025: Jakarta Popsivo Polwan Bekuk Gresik Petrokimia
-
Megawati Lanjut Karier di Gresik, Jumlah Follower KOVO Merosot Jauh Timpang dengan PBVSI
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jordi Amat
- Sosok Pengacara Paula Verhoeven, Adabnya di Podcast Jadi Perbincangan
- Mobil Bekas Eropa Murah di Bawah Rp50 Juta, Ini Rekomendasinya Lengkap dengan Spesifikasi dan Pajak
- Daftar Kode Redeem FF Token SG2 Terbaru, Lengkap Sepanjang April 2025
- 12 Potret Rumah Mewah Luna Maya: Usung Modern Tropis, Pakai Listrik 33 Ribu Watt
Pilihan
-
20 Fakta Liverpool Juara Liga Inggris: Arne Slot Meneer Pertama
-
Momen Langka! Pemain Keturunan Maluku Jewer Kapten Timnas Indonesia di Serie A
-
Hasil BRI Liga 1: Gol Sho Yamamoto Bawa Persis Solo Jungkalkan Persita
-
7 Rekomendasi Produk Make Up Lokal BPOM, Murah dengan Kualitas Terbaik
-
Siswa Nakal Jabar 'Disekolahkan' di Barak Militer, Program Mulai Digelar Mei 2025!
Terkini
-
Kumpulan Saldo DANA Kaget Terbaru 27 April 2025, Lumayan untuk Jajan Promo JSM Alfamart
-
Heboh Ancaman Bom di Polres Pacitan, Begini Kronologinya
-
Stafsus Yovie Widianto Dorong Kemajuan Ekraf di Jawa Timur
-
UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan KUR untuk Ekonomi Kerakyatan Dengan Nilai Mencapai Rp42,23 T
-
Gubernur Khofifah Komitmen Kawal Program Pemerintah Pusat: Jatim Provinsi Pertama Gelar Retreat