SuaraJatim.id - Ingin punya barang branded terkenal, kakak beradik warga Surabaya itu mencuri di Mal Tunjungan Plaza (TP) Surabaya. Namanya Sri Cahyani dan Sri Handayani.
Kakak beradik ini kompak mencuri berbagai barang dengan brended di sana. Malangnya, aksi kedua cewek tersebut terekam CCTV hingga akahirnya dibekuk kepolisian setempat.
Kasusnya sendiri saat ini sudah masuk persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Kemarin, sidang keduanya digelar secara online di Ruangan Cakra. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Hasan Effendi membacakan surat dakwaan.
Perbuatan Terdakwa dilakukan pada 29 Mei 2021. Saat jalan-jalan di Tunjangan Plaza 6 lantai dua, warga Kampung Seng, Surabaya itu kemudian masuk ke dalam toko Planet Sport.
"Para terdakwa pura-pura sebagai pembeli kemudian mencari kesempatan menunggu kelengahan karyawan toko kemudian mereka mengambil satu potong baju merk Nike, dan dua potong jaket merk Nike dan Converse," kata Jaksa Hasan, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (23/08/2021).
Setelah membacakan surat dakwaan, majelis hakim Dede Suryaman meminta jaksa menghadirkan saksi. Lantas saksi Mega Ayu Kusumawati dan Linda Kurnia didudukkan di hadapan majelis. Mereka disumpah dan ditanya satu persatu.
Linda, salah satu saksi mengatakan pada saat itu kondisi toko sedang ramai. Dirinya tidak tahu persis aksi pencurian yang dilakukan oleh kedua terdakwa. Meskipun begitu Ia mengatakan stannya kehilangan dua jaket dan satu kaos.
Linda mengatakan saat itu kakak beradik itu berpura-pura sebagai pembeli. Setelah itu, mereka terlihat sedang memilih baju. Linda serta karyawan lainnya tak sadar kalau saat itu duo Sri tersebut ternyata mencuri.
"Tahunya dari CCTV, diselipkan dalam tasnya. Saat itu teman saya yang kerja di Pakuwon Mal juga mengetahui keduanya berbelanja di Sport Station, Lotte Mart, dan Uniclo pakai baju curian di gerai kami. Kemudian mereka dilaporkan," kata Linda.
Baca Juga: Realistis! Faktor Pandemi, Persebaya Target Tak Muluk-muluk di Kompetisi Nanti
Saat ditanya majelis hakim berapa kerugian yang dialami, Linda menjawab senilai Rp 1,8 juta. Lalu kedua terdakwa membenarkannya telah mengambil barang tersebut. "Saya mohon maaf yang mulia, sangat menyesal," ucap kedua terdakwa.
Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP.
Berita Terkait
-
Realistis! Faktor Pandemi, Persebaya Target Tak Muluk-muluk di Kompetisi Nanti
-
Belum Ada Persija dan Persib, Berikut Jadwal Tiga Laga Awal Liga 1 2021
-
Pendekar Asal Nganjuk Dibunuh di Surabaya, Pelaku 5 Pemuda, Ini Motifnya...
-
Hari Ini PPKM Level 3 Bisa Diterapkan di Surabaya Raya, Aktivitas Lebih Dilonggarkan
-
Jabodetabek-Bandung-Surabaya Jadi PPKM Level 3, Ini Daftar 4 Relaksasinya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
Terkini
-
Kualitas BBM Pertamina Buruk? Begini Cara Lapor
-
Kisah Ashabul Qaryah dalam Surat Yasin: Pelajaran Berharga dalam Dakwah yang Penuh Tantangan
-
Rahasia Surat Yasin: Benarkah Ampuh Memperlancar Jodoh? Ini Penjelasannya
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan: Bukti Kerja Bersama Wujudkan Jatim Jadi Magnet Investor
-
7 Link DANA Kaget Hari Ini Bernilai Ratusan Ribu Rupiah, Segera Klaim Sebelum Diambil Orang