Kerap Bikin Konten Receh, Ternyata Wakil Wali Kota Madiun Doyan Main TikTok

SuaraJatim.id - Selain Twitter dan instagram, warga +62 saat ini juga lagi demam bermain TikTok. Tak hanya di kalangan anak muda, tapi juga seluruh lapisan masyarakat termasuk pejabat.

Tik Tok merupakan platform media sosial berbasis video musik asal Tiongkok yang diluncurkan pada September 2016. Saat ini, aplikasi tersebut kembali populer di Tanah Air setelah sempat diblokir oleh Pemerintah Indonesia pada 2018.

Hal itu ditandai dengan maraknya video yang tersebar di media sosial lain seperti Instagram dan Twitter, yang dibuat di aplikasi Tik Tok.

Saat ini, bermain Tik Tok tengah menjadi tren di berbagai kalangan masyarakat Indonesia, termasuk di kalangan selebritas, bahkan pejabat.

Baca Juga: Angin Puting Beliung Terjang Madiun, Puluhan Rumah Warga Ambruk

Salah satunya yakni Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri. Wanita berusia 40 tahun ini ternyata juga doyan membuat konten di akun TikTok pribadinya di indarayasaputri.

Tak tanggung-tanggung, dia bahkan kini sudah mempunyai lebih dari 3 ribu followers.

Tak melulu soal kerjaan, Inda justru lebih sering mengunggah konten berbau receh bersama keluarga dan juga timnya.

Setidaknya sudah ada 74 video yang diunggah di akun tersebut.

Salah satu video yang cukup banyak mendapat atensi yakni saat Inda membuat konten bersama dengan anak lelakinya. Saat itu dia membuat konten gombalan. Video tersebut mendapat lebih dari 148 ribu atensi dari pengguna TikTok.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Terpapar Covid-19

Dia juga kerap membagikan informasi melalui konten yang ringan dan mudah diterima oleh masyarakat. Seperti pemberitahuan soal aturan mudik hingga pemberlakuan PPKM.

Tak hanya itu, Inda ternyata juga suka membuat konten berbau KPop.

Inda pun menambah deretan pejabat yang juga suka bermain TikTok. Sebut saja Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Anggota DPR RI periode 2019-2024 Lora Fadil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Kontributor : Fisca Tanjung