SuaraJatim.id - Seiring dengan semakin longgarnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Timur, maka akses transportasi pun pelan-pelan mulai dibuka.
Kabar terbaru, sebanyak 52 kereta api (KA) Lokal di wilayah Derah Operasi (Daop) 8 Surabaya mulai dibuka, Rabu (22/09/2021). Hal ini disampaikan Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif.
Luqman mengatakan, operasionalisasi kereta lokal ini meningkat dari sebelumnya yang hanya 18 kereta saja. Meskipun begitu, kata dia, masyarakat yang akan menggunakan KA lokal tetap harus memenuhi syarat perjalanan yang ditetapkan SE Kemenhub Nomor 69 Tahun 2021, yaitu wajib vaksinasi dosis pertama.
Kemudian penumpang perjalanan wajib menggunakan aplikasi peduli lindungi sebagai syarat perjalanan yang terdapat data vaksin dosis pertama.
Namun, kata dia, apabila masyarakat tidak mempunyai aplikasi atau saat sistem PeduliLindungi mengalami masalah, penumpang bisa menunjukkan sertifikat vaksin.
Sementara untuk memberikan kenyamanan masyarakat dalam membeli tiket kereta api, PT KAI memberikan kemudahan melalui aplikasi KAI Access, yang dianjurkan, karena lebih aman dan mencegah penyebaran COVID-19.
"Layanan Kereta Api akan tetap hadir untuk membantu mobilitas masyarakat yang tetap harus bepergian di masa pandemi COVID-19. Kami juga selalu mematuhi seluruh kebijakan pemerintah dalam hal penanganan COVID-19 pada moda transportasi kereta api," kata Luqman ditemui di Stasiun Gubeng, Surabaya.
Adapun KA lokal yang kembali beroperasi per hari ini di antaranya KA Rapih Dhono relasi Surabaya-Kertosono-Blitar PP, KA Penataran relasi Surabaya-Malang-Blitar, KA Tumapel relasi Surabaya-Malang PP.
Kemudian, KA Jenggala relasi Sidoarjo – Mojokerto PP, KRD relasi Surabaya-Kertosono PP, KRD relasi Sidoarjo – Bojonegoro PP dan kereta ekonomi lokal relasi Surabaya-Pasuruan PP.
Baca Juga: Hore! KA Siliwangi Jurusan Cianjur-Sukabumi dan Cipatat Kembali Beroperasi
Untuk KA Jarak jauh, Luqman mengatakan, saat ini yang beroperasi di wilayah Daop 8 Surabaya masih sebanyak 25 KA, dari total sebanyak 40 lebih KA yang ada.
Luqman berharap, dengan terus turunnya level serta landainya kasus COVID -19, seluruh KA jarak jauh bisa kembali beroperasi, dan perjalanan menggunakan moda transportasi kembali bergairah. ANTARA
Berita Terkait
-
Hore! KA Siliwangi Jurusan Cianjur-Sukabumi dan Cipatat Kembali Beroperasi
-
Kereta Lokal KA Pandanwangi Daop IX Jember Mulai Beroperasi Lagi
-
KAI Ancam Pidanakan Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta Api
-
Viral Bocah di Bandung Lempari Kereta API, PT KAI Keluarkan Pernyataan Tegas
-
Wow! PT KAI Buka Lowongan dari Masinis Hingga Kondektur, Ini Syaratnya
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, BRI: Ciptakan Peluang Ekonomi di Wilayah Sekitarnya
-
Dorong UMKM, BRI: Pemberdayaan yang Konsisten Jadi Bekal bagi Pelaku Usaha untuk Berkembang
-
Inovasi Pemuda Lumajang Ubah Limbah Makan Bergizi Gratis Jadi Produk Ramah Lingkungan
-
Prabowo Pantau Kasus Ambruknya Ponpes Al Khoziny: 36 Meninggal dan 27 Santri Masih Terjebak
-
DVI Jatim Ungkap Identitas 3 Korban Ponpes Al Khoziny: Ini Datanya!