SuaraJatim.id - Pengetahuan anak-anak Kpopers tentang artis korea memang tak bisa diragukan. Karena mereka merupakan fans yang loyal. Tak pelak banyak diantara mereka mengikuti gaya hingga tren yang disukai idola.
Namun bagaiamana jadinya, anak-anak Kpopers ini ditanya tentang apa itu marxisme? Jawabannya pun lucu-lucu. Ada yang jujur bilang tidak tahu, ada juga menganggap marxisme adalah seorang artis. Hal itu seperti diungkapkan Dilla salah satu mahasiswa Surabaya yang cinta K-pop sejak duduk di sekolah dasar.
"Enggah pernah dengar, setahuku itu artis ya," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (28/9/2021).
Meski demikian, banyak juga diantara mereka yang memang mengetahui marxisme adalah sebuah ideologi dari komunisme. Bahkan tak sedikit yang tahu mengenai sejarah peristiwa Gerakan 30 September 1965/1966. Rata-rata pengetahuan mereka didapatkan dari pelajaran di sekolah.
"G 30 S itu serangan PKI terhadap TNI, targetnya untk menggugurkan pemerintah Soekarno dan membangun Indonesia menjadi negara komunis," kata Kpopers Jasmin Keysha siswa kelas 2 SMA N 1 Gresik.
Dia juga mencotohkan negara-negara komunis seperti yang diterapkan di Korea Utara. Dimana pemimpin negara harus difanatikan sampai ada juga yang menuhankan.
Di dalam negara tersebut, kata Keysha, semua rakyat terkurung tak mendapatkan kebebasan. Hal itu menurutnya berbeda jika melihat di negara tetangganya Korea Selatan.
"Memang komunisme memberikan kesetaraan pada semua warga negara dan memberi hukum yang sama, itu mungkin karena padangan mereka yang bilang kalo semua harus adil dalam arti semua sama rata," terangnya.
"Padahal sebenernya ideologi Indonesia kan pancasila ya, dimana keadilan itu dapat dirasakan oleh semua WNI tanpa adanya penindasan," ujarnya.
Baca Juga: Patung Penumpas G30S/PKI Dibongkar Penggagas, Pengamat: Jangan Sampai Dipolitisasi
Berita Terkait
-
Patung Penumpas G30S/PKI Dibongkar Penggagas, Pengamat: Jangan Sampai Dipolitisasi
-
Dikenalkan Ulama SI Merah, Pekerja Tambang Jadi Kekuatan Besar Komunis di Sumbagsel
-
CEK FAKTA: Istana Resmikan PKI Boleh Berdiri di Indonesia, Benarkah?
-
Bendera Palu Arit PKI Berkibar di Alun-alun Cimahi, TNI Buru Ormas Bersenjata di Lembang
-
Pemikiran Xi Jinping Masuk Kurikulum, Cara Tanamkan Cita-cita Komunis
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim
-
Dalih Belajar Agama Terbongkar, WNA Amerika Dideportasi dari Tulungagung
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan