SuaraJatim.id - Sebanyak 82,8 persen masyarakat Jawa Timur (Jatim) menyatakan puas terhadap kinerja Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Indeks kepuasan itu berdasar rilis resmi hasil survei The Republic Institute.
Direktur The Republic Institute Sufiyanto menjelaskan tingkat kepuasan kinerja tersebut dilihat dari beberapa indikator yang tersaji dalam data evaluasi pembangunan terbaik.
"Dari hasil survei kami, kepuasan masyarakat Jatim terhadap kinerja Gubernurnya, yaitu Ibu Khofifah Indar Parawansa, adalah 82,8 persen. Kepuasan itu menyangkut apa yang dirasakan masyarakat dari kinerja pemerintah," ujar di Surabaya mengutip dari Antara, Senin (11/10/2021).
Ia melanjutkan, masyarakat Jatim menilai bahwa pembangunan pendidikan di era kepemimpinan Khofifah adalah yang terbaik, prosentase persisnya mencapai 20,4 persen.
Selanjutnya, indikator yang dinilai kinerja memuaskan adalah pembangunan di bidang kesehatan sebesar 16,4 persen. Terbaik ketiga adalah pembangunan di bidang infrastruktur sebesar 16,1 persen.
"Masyarakat menilai pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur di Jatim sangat bisa dirasakan. Misalnya untuk pendidikan, pembangunan akses pendidikan di beberapa lembaga pendidikan nonformal seperti pesantren. Fasilitasnya itu sangat dirasakan masyarakat," kata Sufiyanto.
Begitu juga di bidang pembangunan kesehatan dan infrastruktur, menurutnya masyarakat memberi penilaian berdasarkan manfaat yang dapat dirasakan terkait ketersediaan fasilitas di kedua bidang tersebut, khususnya di masa pandemi virus corona (COVID-19).
Masih kata Sufiyanto, dari hasil survei yang dilakukan The Republic Institute, masyarakat Jatim juga memiliki masukan terkait pembangunan yang masih harus mendapatkan perhatian.
Pertama adalah sektor kesempatan kerja sebesar 22,5 persen, perbaikan harga produk komoditas 13,7 persen, dan pelayanan kesehatan sebesar 12,7 persen.
Baca Juga: Kocak Abis, Viral Video Suami Peluk Erat Istri Saat Vaksin, Khofifah Sampai Ikut Komentar
Selain itu, survei kali ini juga memotret peluang-peluang para tokoh dalam bursa calon presiden tahun 2024 mendatang.
Para responden menilai bahwa calon presiden dengan popularitas terkuat adalah Prabowo Subianto dengan hasil survei 98,8 persen.
Di urutan kedua tercatat nama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dengan angka popularitas 97,8 persen.
"Namun jika dilihat antara Prabowo dan Khofifah, tingkat 'liketabilitas'-nya sebagai calon presiden lebih besar Khofifah. 'Liketabilitas' Khofifah 81,2 persen, sedangkan Prabowo 57,1 persen," ucap Sufiyanto.
Sementara itu, ia menambahkan survei tersebut dilakukan terhadap 1.225 orang responden, dengan kriteria yang memiliki hak pilih pada pemilihan umum tahun 2018.
"Survei dilakukan pada periode tanggal 1 hingga 13 September 2021 dengan metode 'multistage random sampling' dan 'margin error' 2,8 persen," katanya kepada wartawan.
(Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Paskibraka dan Pendukung HUT ke-80 RI: Jadilah Anak Terbaik Negeri Ini
-
Gelar Upacara HUT ke-80 RI di Grahadi, Pemprov Jatim Pecahkan Dua Rekor Dunia MURI
-
Jember Akhirnya Punya Penerbangan Langsung ke Jakarta! Cek Jadwalnya
-
Masyarakat Jawa Timur Khidmat Ikuti Upacara HUT ke-80 RI Bersama Gubernur, Wagub, dan Forkopimda
-
Kisah Syaifulah Rifai: Dari Teroris Kini Hormat Bendera Merah Putih