SuaraJatim.id - Vaksinasi COVID-19 khusus lansia di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur cukup unik. Sebab, peserta vaksinasi dihadiahi 10 butir telur.
Vaksinasi untuk lansia ini digelar serentak di 29 titik puskesmas.
"Vaksinasi ini bertujuan mempercepat capaian vaksinasi kelompok lansia yang sejauh ini baru tercapai sekitar 28 persen dari total sasaran sekitar 133 ribu lansia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung dr. Kasil Rokhmat di Tulungagung mengutip dari Antara, Selasa (19/10/2021).
Pemberian telur bagi lansia telah dimulai sejak Senin (18/10) dan diproyeksikan terus berlangsung hingga sepekan. Misinya demi menjangkau vaksinasi untuk 40 persen lansia yang ada di Tulungagung.
Baca Juga: Tinjau Vaksinasi Door to Door di Tarakan, Jokowi: Percepat Capaian Vaksinasi Nasional
Target itu menjadi misi jangka pendek melalui stimulasi hadiah telur yang kini digelar serentak di semua puskesmas, kecamatan hingga desa. Hasil program tersebut, diklaim cukup efektif.
"Jumlah lansia yang mengikuti vaksinasi melonjak. Jika pada hari biasanya lansia yang divaksin antara 200-300 orang per hari, sejak program vaksinasi berhadiah telur jumlah peserta kini naik menjadi 800 hingga 1.000 orang per hari," katanya.
Kasil menjelaskan pihaknya telah menyediakan lebih dari 120 ribu butir telur untuk kegiatan vaksinasi lansia.
Ia berharap stimulasi ini efektif dalam mendongkrak capaian vaksinasi kelompok lansia hingga 12 ribuan sasaran, sehingga target minimal 40 persen lansia terpenuhi.
Menurut Kasil, telur-telur ini dibeli langsung dari pengepul yang mengambil dari peternak telur dengan harga Rp18 ribu per kilogram.
Baca Juga: Situasi Pandemi Semakin Membaik, Pemprov Jateng Minta Pemda Perbanyak Sentra Vaksinasi
Otomatis vaksinasi ini juga membantu peternak telur yang sejak awal Agustus kelabakan dengan anjloknya harga telur.
Selain dengan telur, untuk mendongkrak capaian vaksinasi lansia dilakukan dengan mendekatkan layanan vaksinasi bagi lansia, seperti dengan melakukan vaksinasi lansia di dusun-dusun, terutama wilayah yang capaiannya rendah.
Sementara itu salah satu lansia yang ikuti vaksinasi, Karsil mengaku senang. Pasalnya selain mendapat vaksin, dirinya juga mendapat telur. "Senanglah pasti. Kan selain sehat juga dapat telur," kata Karsil. (Antara)
Berita Terkait
-
Jumlah Wanita Inggris yang Membekukan Sel Telur Meningkat Setiap Tahunnya, Rela Rogoh Kocek Hingga Rp230 Juta
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Jajan Telur Gulung di Bandung, Gaya Slay Fuji Pakai Tas Mahal Seharga Motor Baru Curi Perhatian
-
Kisah Artis Florence Pugh Bekukan Sel Telur Usia 27 Tahun: Saya Ingin Punya Anak!
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik