SuaraJatim.id - Enam ribu lebih orang gowes bareng sambil sarungan di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur. Mereka ngontel bareng untuk memperingati puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN).
Namun ada yang beda dari ngontel bareng ini. Mereka semua memakai atribut khas santri, memakai sarung dan peci. Acara bertajuk "Ngonthel Bareng Santri Bersarung dan Peci" dilakukan dengan menerapkan Prokes.
Tak syak, kegiatan ini pun diganjar masuk Museum Rekor Indonesia (MURI). Salah satu rute kegiatan ini dari Masjid Tegalsari Kecamatan Jetis hingga finish di Paseban Alun-alun Ponorogo.
"Total ada 6.221 peserta, memang dibagi menjadi 6 titik supaya tidak terjadi kerumunan. Tentu kita lakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes)," kata Bupati Sugiri Sancoko, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Minggu (24/10/2021).
Sugiri menilai pentingnya untuk memeringati hari santri ini, Ia tidak ingin generasi muda melupakan sejarah yang besar.
Dimana pecahnya perang 10 November di Surabaya itu, dimulai dengan seruan resolusi jihad dari Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari.
"Kami ingin generasi muda tahu, bahwa dulu itu santri berperan mempertahankan kemerdekaan. Ikut berperang melawan agresi militer Belanda di Surabaya," Kata Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko.
Untuk sekarang, masih jihad tetapi tidak perang. Akan tetapi jihad melawan pandemi Covid-19. Bagi yang belum sadar vaksin, kita edukasi pentingnya vaksinasi. Untuk itu, dalam kesempatan tersebut, Giri juga akan mengukuhkan satgas prokes Covid-19.
"Mungkin di Indonesia, satgas prokes Covid-19 satu-satunya. Saya ingin santri berjihad melawan virus Corona, melawan kebodohan dan kemiskinan," ungkapnya
Baca Juga: Hujan Angin, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga Ponorogo, Pemiliknya Jadi Korban
Sugiri menambahkan bersepeda dengan sarungan, menurutnya akan sedikit kerepotan, namun akhirnya bisa diatasi. Selain itu, dia memilih sepeda onthel supaya pasar sepeda tua bisa meningkat. Dengan begitu masyarakat kecil bisa menikmati dan laku sepedanya.
"Kita juga gelar vaksinasi, jadi peserta yang sebelumnya belum vaksin bisa langsung vaksinasi dosis pertama," tambahnya.
Sementara itu kegiatan bersepeda mengenakan sarung dan peci mencapi total 6.221 Orang. Dan tercatat dalam rekor di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)
"Hari ini tercatat peserta terbanyak 6.221 orang," tutur Anggota MURI Sri Surya Widati.
Ia pun mengatakan, selain bersepeda onthel bersarung ini, Ponorogo sudah mencatat sembilan rekor MURI. Diantaranya rekor Jathilan terbanyak, pagelaran reyog dadak merak dan seterusnya.
Berita Terkait
-
Hujan Angin, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga Ponorogo, Pemiliknya Jadi Korban
-
Lolos Uji Dermatology Tested, Mulsk Sabet Rekor MURI
-
Mantab! Penanaman Sejuta Mangrove Polda Jateng Mageri Segoro Pecahkan Rekor MURI
-
Peserta SKD CPNS di Ponorogo Kondisi Hamil 9 Bulan, Bayi Nendang saat Kerjakan Soal Tes
-
Vaksinasi Dosis Kedua untuk 50 Ribu Warga Ponorogo Molor dari Jadwal
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Saldo Gratis DANA KAGET Rp 315 Ribu Siap Ditransfer ke Nomor Kamu Sekarang
-
Nekat ke Bali Tanpa Bekal Cukup, 4 Remaja Asal Pasuruan Numpang Truk dan Pakai Nama Samaran
-
Pemprov Jatim Raih Penghargaan Nasional Bidang Penyuluhan Kehutanan, Gubernur Khofifah Apresiasi
-
BRI Resmi Luncurkan Kredit Program Perumahan, Dukung UMKM dan Sektor Konstruksi Nasional
-
BRI Kick-Off HUT ke-130, Hery Gunardi: Ini Bukan Sekadar Angka, Tapi Bukti Ketangguhan