Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 25 Oktober 2021 | 19:17 WIB
Suasana CFD di kawasan Taman Bungkul Kota Surabaya. Terhitung mulai November 2021, Pemkot Surabaya akan menggelar CFD di kawasan Kembang Jepun. [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Turunnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Kota Surabaya menjadi level 1 membuat pemerintah kota (pemkot) setempat akan membuka Car Free Day (CFD).

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Suharto Wardoyo. Menurutnya, setelah keluarnya Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) 53/2021, pihaknya menetapkan lokasi CFD berada di wilayah Kembang Jepun.

“Sudah assesmen untuk CFD kemudian nanti InsyaAllah (CFD) dilakuin di sana (Kembang Jepun),” katanya seperti dikutip Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Senin (25/10/2021).

Diungkapkannya, terpilihnya kawasan Kembang Jepun sebagai lokasi CFD, lantaran minimnya keramaian, jika dibanding digelar di tengah kota. Pernyataan tersebut merujuk pada kawasan Taman Bungkul yang rawan menimbulkan keramaian dan berpotensi menjadi kerumunan.

Baca Juga: Tak Ada CFD, Kawasan Sudirman-Thamrin Masih Diserbu Warga Saat Corona

“Kalau di tempat lain, tengah kota itu potensi keramaian besar. Jadi tempat lokasi yang punya risiko,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dia mengemukakan, mekanisme keamanan di lokasi CFD juga sudah dipersiapkan. Termasuk di dalamnnya, pada protokol kesehatan.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan jajaran kepolisian, sambil menunggu terbitnya surat edaran dilaksanakannya kembali program CFD.

“Kita ngelibatin satpol, linmas sama kepolisian. Kalau sudah penuh ya gak boleh masuk,” katanya.

Untuk diketahui, rencanaya jam pemberlakuan CFD di kawasan Kembang Jepun dimulai pada November 2021 mendatang, mulai pukul 06.00-10.00 WIB.

Baca Juga: Positif Covid-19 Kembali Naik, Pemkot Bekasi Hentikan CFD Mulai Minggu Ini

Load More