SuaraJatim.id - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo mencatat sebanyak 13 kecamatan dari total 24 kecamatan di wilayahnya masuk zona hijau atau risiko rendah penyebaran COVID-19, per 27 Oktober 2021.
"Kecamatan yang masuk zona hijau yakni Kecamatan Sukapura, Lumbang, Sumber, Kuripan, Wonomerto, Tegalsiwalan, Banyuanyar, Dringu, Pajarakan, Krejengan, Gading, Krucil dan Paiton," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica di kabupaten setempat, mengutip dari Antara, Rabu (27/10/2021).
Dijelaskannya, ada 11 kecamatan yang risiko sedang penyebaran virus Corona atau masuk zona kuning, karena masih ada pasien yang menjalani perawatan dan isolasi mandiri.
"Hari ada penambahan tiga kasus COVID-19 yang tersebar di Kecamatan Tongas, Sumberasih dan Besuk masing-masing sebanyak 1 kasus, sehingga total warga Probolinggo yang terkonfirmasi positif sebanyak 7.166 kasus," tuturnya.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Ingatkan Disiplin Prokes di Lima Daerah PPKM Level 1
Dari 7.166 kasus COVID-19, lanjut dia, terdapat sebanyak 15 kasus aktif yang masih dirawat dan menjalani isolasi, kemudian total 6.657 kasus sembuh dan 494 kasus meninggal dunia.
"Hari ini juga ada tiga kasus sembuh baru di Kecamatan Wonomerto, Banyuanyar dan Leces masing-masing sebanyak 1 kasus, sedangkan kasus kematian tidak ada penambahan," katanya.
Ia mengatakan total kasus kematian secara kumulatif yang ada di Kabupaten Probolinggo mencapai 492 kasus dan jumlah kasus kematian tertinggi di Kabupaten Probolinggo berada di Kecamatan Kraksaan mencapai 67 kasus.
Dewi menjelaskan jumlah perkembangan konfirmasi aktif terbesar kecamatan di Kabupaten Probolinggo di antaranya Kecamatan Maron mencapai tiga kasus, Kecamatan Tongas dan Bantaran masing-masing mencapai dua kasus, serta Kecamatan Leces, Tiris, Pakuniran, Kotaanyar, Besuk, Kraksaan, Gending dan Sumberasih masing-masing satu kasus.
Sedangkan untuk jumlah kasus suspek (ODP dan PDP masih dirawat) di Kabupaten Probolinggo hingga Rabu tercatat tiga kasus dan kasus discarded (sembuh dari kasus suspect) sebanyak 889 kasus. (Antara)
Baca Juga: Alhamdulillah! 34 Daerah di Jatim Sudah Masuk Level 1 PPKM, Gubernur Khofifah Girang
Berita Terkait
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Terpopuler
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- 1 Detik Resmi Jadi WNI, Pascal Struijk Langsung Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia di Liga Inggris
- Mobil Bekas Toyota di Bawah Rp100 Juta: Pilihan Terbaik untuk Kantong Hemat
- Sudahlah Lupakan Elkan Baggott, Pemain Berdarah Jakarta Ini Lebih Niat Bela Timnas Indonesia
Pilihan
-
5 Sabun Cuci Muka untuk Kulit Kering, Recommended Teregistrasi BPOM
-
Indonesia Getol Negosiasi Bareng AS, Hubungan dengan China Terancam?
-
Bocoran Eksklusif dari Belanda: Simon Tahamata Jadi Dirtek Timnas Indonesia?
-
BREAKING NEWS! Ciro Alves Tinggalkan Persib Bandung, Tulis Pesan Menyentuh Ini
-
Ong Kim Swee Sudah Hubungi Saddil Ramdani, Persib Ditikung Persis Solo?
Terkini
-
Stafsus Yovie Widianto Dorong Kemajuan Ekraf di Jawa Timur
-
UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan KUR untuk Ekonomi Kerakyatan Dengan Nilai Mencapai Rp42,23 T
-
Gubernur Khofifah Komitmen Kawal Program Pemerintah Pusat: Jatim Provinsi Pertama Gelar Retreat
-
Daftar Smartwatch Harga di Bawah Rp 500 Ribuan, Punya Fitur Tak Kalah Menarik
-
Liburan ke Taiwan Jadi Tren Masyarakat Indonesia