Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 28 Oktober 2021 | 08:05 WIB
Ilustrasi Covid-19. [Freepik.com]

SuaraJatim.id - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo mencatat sebanyak 13 kecamatan dari total 24 kecamatan di wilayahnya masuk zona hijau atau risiko rendah penyebaran COVID-19, per 27 Oktober 2021.

"Kecamatan yang masuk zona hijau yakni Kecamatan Sukapura, Lumbang, Sumber, Kuripan, Wonomerto, Tegalsiwalan, Banyuanyar, Dringu, Pajarakan, Krejengan, Gading, Krucil dan Paiton," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica di kabupaten setempat, mengutip dari Antara, Rabu (27/10/2021).

Dijelaskannya, ada 11 kecamatan yang risiko sedang penyebaran virus Corona atau masuk zona kuning, karena masih ada pasien yang menjalani perawatan dan isolasi mandiri.

"Hari ada penambahan tiga kasus COVID-19 yang tersebar di Kecamatan Tongas, Sumberasih dan Besuk masing-masing sebanyak 1 kasus, sehingga total warga Probolinggo yang terkonfirmasi positif sebanyak 7.166 kasus," tuturnya.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Ingatkan Disiplin Prokes di Lima Daerah PPKM Level 1

Dari 7.166 kasus COVID-19, lanjut dia, terdapat sebanyak 15 kasus aktif yang masih dirawat dan menjalani isolasi, kemudian total 6.657 kasus sembuh dan 494 kasus meninggal dunia.

"Hari ini juga ada tiga kasus sembuh baru di Kecamatan Wonomerto, Banyuanyar dan Leces masing-masing sebanyak 1 kasus, sedangkan kasus kematian tidak ada penambahan," katanya.

Ia mengatakan total kasus kematian secara kumulatif yang ada di Kabupaten Probolinggo mencapai 492 kasus dan jumlah kasus kematian tertinggi di Kabupaten Probolinggo berada di Kecamatan Kraksaan mencapai 67 kasus.

Dewi menjelaskan jumlah perkembangan konfirmasi aktif terbesar kecamatan di Kabupaten Probolinggo di antaranya Kecamatan Maron mencapai tiga kasus, Kecamatan Tongas dan Bantaran masing-masing mencapai dua kasus, serta Kecamatan Leces, Tiris, Pakuniran, Kotaanyar, Besuk, Kraksaan, Gending dan Sumberasih masing-masing satu kasus.

Sedangkan untuk jumlah kasus suspek (ODP dan PDP masih dirawat) di Kabupaten Probolinggo hingga Rabu tercatat tiga kasus dan kasus discarded (sembuh dari kasus suspect) sebanyak 889 kasus. (Antara)

Baca Juga: Alhamdulillah! 34 Daerah di Jatim Sudah Masuk Level 1 PPKM, Gubernur Khofifah Girang

Load More