SuaraJatim.id - Total sebanyak 51 orang menjadi korban keracunan massal menu hajatan yang digelar salah satu warga di Kabupaten Nganjuk Jawa Timur.
Data ini disampaikan Kapolres Nganjuk AKBP Jimmy Tana. Keracunan massal ini terjadi di hajatan yang digelar oleh Sumanto, warga Desa Banaran Kecamatan Kertosono.
Jimmy Tana merinci, dari total 51 korban satu orang meninggal dunia. Kemudian 16 orang dirawat di RSUD Kertosono, 4 orang dirawat di Klinik PG Lestari, 27 orang rawat jalan, dan sebanyak 3 orang sudah sembuh.
"Update terakhir berdasarkan keterangan yang saya terima dari Kapolsek Kertosono Kompol Pramono, korban yang sudah teridentifikasi sebanyak 51 orang," katanya, seperti dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Kamis (28/10/2021).
Baca Juga: Makan Nasgor dan Ayam Menu Hajatan Tetangga, 19 Warga Nganjuk Keracunan, 1 Tewas
Hingga kini, Ia menyebut, dari diagnosa medis Puskesmas Kertosono para korban diduga kuat mengalami keracunan.
Sebab sebagian besar korban mengalami keluhan muntah - muntah dan sakit perut usai menyantap makanan di hajatan pernikahan yang digelar Sumanto.
Pihaknya juga telah mengamankan sampel makanan dari lokasi kejadian, untuk selanjutnya diteliti di laboratorium.
"Perkara ini belum bisa saya tingkatkan menjadi penyidikan, mengingat hasil uji lab sampel makanan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nganjuk belum keluar, untuk itu diperlukan kehati-hatian agar tidak terjadi salah Langkah dalam menangani perkara ini," ujarnya.
Sebelumnya, Sumanto mengadakan acara hajatan resepsi Minggu (24/10/2021), dimulai pukul 11.00 WIB. Acara tersebut dihadiri tamu undangan pihak keluarga temanten laki-laki dari Surabaya sekitar 30 dan warga sekitar
Baca Juga: Puluhan Pelajar Madrasah Di Lombok Bertumbangan, Diduga Keracunan Usai Jajan Gorengan
Senin (25/10/2021) sekira jam 06.00 WIB Sebagian besar tetangga Sumanto yang hadir di acara hajatan mengeluh sakit mual, pusing, muntah dan diare.
Sedangkan keluarga dari Surabaya atau pihak temanten pria sebanyak 30 (tiga puluh) orang hingga saat ini tidak ada keluhan seperti yang dialami oleh tetangga dari Sumanto.
Berita Terkait
-
Makan Nasgor dan Ayam Menu Hajatan Tetangga, 19 Warga Nganjuk Keracunan, 1 Tewas
-
Puluhan Pelajar Madrasah Di Lombok Bertumbangan, Diduga Keracunan Usai Jajan Gorengan
-
Pesta Alkohol, 18 Orang Rusia Tewas Dalam Tragedi Keracunan Massal Metanol
-
Viral Kasun Joget TikTok di Atas Meja Kantor Desa Trayang Nganjuk, Warganet: Memalukan
-
Setor Duit 'Syukuran' hingga Rp50 Juta Supaya Naik Jabatan di Pemkab Nganjuk
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Here We Go! Ole Romeny Cs Main di Piala Presiden 2025: Ini Jadwalnya
Terkini
-
Berburu Kejutan Saldo DANA Kaget! Raih Hadiah hingga Rp449 Ribu, Simak Manfaat dan Tipsnya
-
Produksi Padi Tahun Ini Capai 9 Juta Ton GKP, Jatim Optimis Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional
-
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
-
Viral! Segel Minimarket yang Tak Punya Jukir Resmi, Wali Kota Surabaya Disebut Salah Sasaran
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak