SuaraJatim.id - Seorang remaja tenggelam di Sungai Kalimas Surabaya. Namanya Dimas (16), warga Kali Judan. Dimas tenggelam saat mencari ponsel Iphone yang dilempar orang ke sungai.
Peristiwa ini terjadi sore kemarin, Minggu (31/10/2021) sekitar pukul 16.54 WIB. Dimas jatuh saat mencari Iphone 12 tersebut.
Seperti diceritakan Valen (16) saksi yang ikut mencari handphone tersebut. Saat itu, kata dia, korban diberi tahu oleh warga sekitar bahwa ada sepasang kekasih sedang bertengkar lalu melemparkan Iphone ke dalam sungai.
Peristiwanya terjadi kemarin. Mengetahui hal tersebut, Dimas memutuskan untuk berenang dan mencari handphone tersebut.
Baca Juga: Aji Santoso Ungkap Kunci Kemenangan Persebaya Surabaya dari Persiraja Banda Aceh
"Dari jembatan depan Skatepark situ berenang. Sudah saya ajak kembali tapi tidak mau," ujar Valen sambil menahan tangis, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (01/11/2021).
Tak berselang lama, Valen melihat Dimas tenggelam. Dia pun sempat membantu untuk menarik tangan Dimas agar tidak tenggelam.
"Sempet saya tarik, tapi tiba-tiba tangan saya dilepas terus hilang," kata Valen menegaskan.
Mengetahui hal tersebut, Valen lalu naik dan meminta pertolongan warga. Juga langsung menghubungi Command Center 112.
Pencarian jenazah Dimas dilakukan hingga malam hari. Petugas gabungan Linmas, Satpol PP, TNI AL, Damkar, dan Kepolisian masih mencari jenazah Dimas.
Baca Juga: Bungkam Persiraja 2-0, Persebaya Naik ke Papan Atas BRI Liga 1 2021
Hingga malam hari, meskipun sudah dilakukan pencarian selama berjam-jam, namun jenazah Dimas belum juga ditemukan.
Pencarian hihentikan sementara dikarenakan petugas mendapatkan keterangan yang minim dari sejumlah saksi. Kondisi saksi disinyalir masih shock.
Pasops Penyelam TNI AL Koarmada II Kapten Yopi Halim mengatakan, pencarian akan dilanjutkan besok Senin (1/11/2021) mulai pukul 07.00 WIB.
"Temannya masih takut, panik sehingga tidak bisa memberikan keterangan yang jelas. Ini kita stop dulu. Bukan menyerah. Kita kumpulkan data yang lebih lengkap," kata Kapten Yopi Halim.
Rencananya, besok pasukan gabungan akan memperluas radius pencarian hingga 500 meter dari lokasi awal korban saat menghilang.
"Besok kita akan lanjutkan pencarian 500 meter setelah jembatan. Besok kita akan bagi banyak pasukan per 50 meter dari titik," ujarnya.
Pantauan beritajatim di lokasi, keluarga korban sudah menunggu sejak jam 18.00 WIB, kemudian disusul dengan rekan-rekan korban yang berjumlah belasan juga hadir memberikan doa agar jenazah DMS segera ditemukan.
Tampak beberapa kali saudara kembar DMS beserta rekan – rekannya silih berganti pingsan karena shock jenazah DMS tak segera ditemukan.
Berita Terkait
-
Hotman Paris Bakal Bantu Siswa yang Disuruh Sujud dan Menggongong oleh Ivan Sugianto: Tenang Bu!
-
Ada yang Aneh dalam Penangkapan Pria Surabaya Paksa Siswa Gonggong, Pemeran Pengganti?
-
Profil Jhon LBF: Amuk Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Menggonggong
-
Daftar 'Dosa' Ivan Sugianto Buka Kotak Pandora Kasus Pencucian Uang
-
Diskotek Ivan Sugianto Digerebek Warga, Suruh Siswa Gonggong Bak Anjing dan Nangis Minta Maaf Jelang Ditahan Polisi!
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
Terkini
-
Hotman Paris Turun Tangan, Siap Bantu Ibu Siswa SMA yang Disuruh Menggonggong
-
Duh! Oknum Polisi di Kediri Kedapatan Nyabu, Begini Nasibnya Kini
-
Tragedi Berdarah di Surabaya: Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan, Diduga Dibunuh
-
Komisi B DPRD Jatim Harap Penyerapan Susu Sapi Peternak Lokal Bisa Lebih Besar
-
Mampir ke Wisata Trawas Mojokerto, Risma Sempat Bikin Heboh