SuaraJatim.id - Hujan sudah mulai sering mengguyur dalam beberapa pekan terakhir. Bahkan akibat guyuran hujan deras sejumlah daerah mengalami banjir.
Kali Lamong di sisi Gresik Jawa Timur merupakan salah satu sungai yang saban musim hujan airnya selalu meluap. Untuk mengantisipasinya, Pemkab Gresik mengerahkan upaya untuk melakukan perbaikan.
Sebanyak 17 alat berat terlah disediakan untuk melakukan pengerukan dan peninggian tanggul sungai agar banjir tidak meluas. Meskipun hujan saat ini sedang deras-derasnya.
Seperti dijelaskan Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik, Endoong Wahyukuncoro, alat berat tersebut dikerahkan dan diletakkan di sepanjang Kali Lamong, tujuannya untuk mengangkat sedimentasi sungai.
"Kami lakukan pengerukan karena kondisi banjir yang sudah mereda, hal ini membuat pengerukan semakin kami gencarkan di beberapa titik, mulai dari Kecamatan Balongpanggang hingga Kecamatan Cerme," kata Endoong, seperti dikutip dari ANTARA, Selasa (09/11/2021).
Ia menjelaskan, 17 alat berat itu terbagi di beberapa titik, di antaranya delapan di titik nol dari Jembatan Bulangkulon ke arah Balongpanggang, seluruhnya dikerjakan oleh rekanan dengan nilai kontrak Rp1,1 miliar.
Namun, sebagian dikerjakan secara swakelola, yakni di titik nol dari Jembatan Bulangkulon ke arah Benjeng dengan mengerahkan empat alat berat milik DPUTR Gresik.
"Alat berat yang baru didatangkan sebanyak 2 bego long up dan 1 kecil, penempatannya ada di Wotansari Balongpanggang sebanyak 1 long up, kemudian di Morowudi 2 bego baru, 1 alat berat long up dan 1 ekskavator kecil. Ini dapat pinjaman dua dari Surabaya dengan penempatan di Morowudi," katanya.
Sebelumnya, banjir yang melanda Kabupaten Gresik akibat luapan Kali Lamong meluas ke empat kecamatan, dari awalnya hanya tiga kecamatan masing-masing Benjeng, Balongpanggang, Kedamean, kini hingga ke Kecamatan Cerme.
Baca Juga: STOP PRESS: Satu Terduga Teroris di Gresik Diamankan Tim Densus 88
Camat Cerme Suyono menyebut wilayahnya yang terdampak banjir luapan Kali Lamong ada tiga desa, yakni Dadapkuning, Sukoanyar, dan Ngembung.
"Banjir bergeser dari Balongpanggang dan Benjeng menuju Cerme, dan ada tiga desa terdampak banjir luapan Kali Lamong," ucap, Suyono yang pernah menjabat Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik tersebut.
Suyono mengaku juga telah mengerahkan tiga alat berat untuk melakukan pengerukan Kali Lamong di wilayah Kecamatan Cerme, dan ditempatkan di Desa Morowudi, Kecamatan Cerme.
"Tiga ekskavator atau alat berat itu dua dari Pemkab Gresik dan satu bantuan dari Surabaya, tujuannya untuk normalisasi Kali Lamong kali besar di Jembatan Morowudi agar memperlancar aliran air dari Balongpanggang dan Benjeng," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
STOP PRESS: Satu Terduga Teroris di Gresik Diamankan Tim Densus 88
-
Waspada! Pencurian Motor di Gresik Modus Pinjam Buat Ambil Uang ke ATM
-
Cegah Banjir Gresik Meluas, Kali Lamong Dikeruk
-
Nelayan Lamongan Dihukum Dua Tahun Penjara Akibat Tangkap Ikan Pakai Jaring Trawl
-
Semen Gresik Sharing Knowledge Strategi Perkuat Stakeholder Engagement
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
Terkini
-
DPRD Jatim Bahas Perubahan Perangkat Daerah, Urusan Ekonomi Kreatif Masuk Disbudpar
-
DPRD Jatim Usulkan Digitalisasi Pengawasan dan Pelaporan Pajak
-
Benarkah BSU 2025 Tak Cair Lagi Akhir Tahun? Ini Faktanya
-
APBD Jatim 2026 Disetujui, Gubernur Khofifah Pastikan Jalankan Sejumlah Program Prioritas
-
Bansos BPNT Cair November 2025, Cek Jadwal dan Cara Penyaluran Terbaru!