SuaraJatim.id - Kejadiannya di depan gedung Pengadilan Negeri Surabaya, Jalan Arjuno, Kamis (11/11/2021), sekitar pukul 13.00. WIB.
Jaksa Fungsional Kejari Surabaya Nurhayati ketika itu baru turun dari mobil rekannya. Dia turun lewat pintu sebelah kanan.
Dia sama sekali tak menduga. Dua orang yang mengendarai sebuah sepeda motor sedang mengincar.
Begitu jaksa Nurhayati melangkahkan kaki, salah satu penjahat menyabet tasnya dengan cepat.
Baca Juga: Aksi Heroik Wanita Kejar Jambret, Endingnya Bikin Warganet Kecewa
Jaksa Nurhayati hanya bisa teriak-teriak, "Tolong, tolong, jambret.” Kedua penjahat sudah kabur jauh.
Dia hanya bisa menahan kemarahan melihat pelaku yang melarikan diri. Tas yang dibawa kedua bandit berisi ponsel, empat ATM, KTP, uang tunai Rp4 juta.
"Uang tunai Rp4 juta baru saya ambil tadi buat bayar cicilan rumah,” kata jaksa Nurhayati.
Kasus penjambretan terhadap jaksa Nurhayati telah dilaporkan ke Polsek Sawahan. Polisi menyarankan agar kasus tersebut diadukan ke Polrestabes Surabaya..
"Tidak ditolak, tapi disarankan ke polrestabes kalau mau cepat ditangkap pelakunya,” katanya.
Baca Juga: Komplotan Jambret Beraksi Di 97 Lokasi Diringkus Polisi
Kemarin sore, jaksa Nurhayati sudah dimintai keterangan petugas.
Jaksa Nurhayati hanya memberikan informasi sedikit mengenai ciri-ciri pelaku. "Orangnya ada dua, boncengan pakai motor matik, tapi saya tidak begitu jelas.” [Beritajatim]
Berita Terkait
-
Terlibat Suap Hakim, Ibu Ronald Tannur Jadi Tersangka di Kasus Vonis Bebas Anak
-
Kejagung Amankan Miliaran Rupiah, Ini Kronologi Penangkapan Hakim dan Pengacara Kasus Ronald Tannur
-
Sita Miliaran Rupiah, Ini Kronologi Kejagung Tangkap 3 Hakim dan 1 Pengacara Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur
-
Terancam Hukuman Mati karena Korbannya Tewas, 2 Jambret di Gambir Masih Berkeliaran
-
Putusan Bebas Ronald Tannur, Jaksa Ajukan Memori Kasasi: Ini Langkah Terakhir?
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Cerita Detik-detik 5 Warga Pamekasan Meninggal Diduga Keracunan Gas Sumur
-
Tim Risma-Gus Hans Percaya Diri Jagoannya Unggul 5 Persen dari Khofifah-Emil
-
Menang di Kampung Halaman, Emil Dardak Tak Sia-sia Pulang Sebelum Coblosan
-
Kronologi Truk Box Terbakar di Ngawi: Sopir Sempat dengar Suara 'Duks'
-
Khofifah-Emil Dardak Unggul Versi Hitung Cepat, Jokowi Beri Pesan Khusus