SuaraJatim.id - Surah Al Qalam merupakan surah yang terdapat pada Al Quran juz 29. Surah ke 68 dalam Al Quran ini terdiri dari 52 ayat.
Nama Al Qalam diambilkan dari ayat pertama di surah ini yang memiliki makna pena. Surah ini juga disebut surah Nun. Sebab diawal ayat 1 terdapat perkataan nun (huruf hijaiyah nun).
Surah Al Qalam turun secara berangsur-angsur. Saat itu ketika Rasulullah SAW sedang berdakwah, beliau mendapatkan hujatan dari para umatnya. Nabi dihujat sebagai orang gila. Beliau juga dianggap telah gila jabatan dan harta.
Atas tuduhan dan respon umat pada saat itu, Allah SWT menurunakn Surah Al Qalam ayat 4 untuk menjawab para penghujat nabi. Dalam ayat empat itu Allah menunjukkan bahwa Nabi Muhammad berada di atas standar terkait budi pekerti manusia pada umumnya.
Nabi Muhammad tidak larut memikirkan cemoohan dari umatnya. Nabi terus mendakwahkan apa yang menjadi tugasnya. Hal ini dijelaskan dalam Surah Al Qalam ayat 5-7. Orang gila yang sebenarnya adalah mereka yang tidak merasa jika dirinya orang gila. Dan jika mereka (penghujat nabi) sudah sadar, sudah habis waktunya untuk menghindar dari siksa Allah.
Pada ayat 8-16 dalam Surah Al Qalam, diteragkan tentang para pendusta dan pencela Nabi Muhammad. Siapakah orang yang dimkasud Allah sebagai pencela nabi, para ahli tafsir berbeda pendapat. Namun yang pasti, Allah melarang mengikuti golongan mereka yakni kafir Quraisy.
Awalnya larangan itu hanya berlaku untuk Rasulullah, namun akhirnya kita juga harus menjauhinya. Dalam ayat ini Allah menjelaskan jika sifat yang dimiliki orang kafir saat itu yakni pendusta, pembangkang serta mereka ingin dihargai tapi tidak bisa menghargai orang lain.
Berikut lafaz Surah Al Qalam ayat 1-15 beserta artinya:
1. nuun waalqalami wamaa yasthuruuna
Baca Juga: Sifat Siddiq Artinya Perbuatan Jujur, Salah Satu Cara Memperoleh Keberkahan Hidup
2. maa anta bini’mati rabbika bimajnuunin
3. wa-inna laka la-ajran ghayra mamnuunin
4. wa-innaka la’alaa khuluqin ‘azhiimin
5. fasatubshiru wayubshiruuna
6. bi-ayyikumu almaftuunu
7. inna rabbaka huwa a’lamu biman dhalla ‘an sabiilihi wahuwa a’lamu bialmuhtadiina
Berita Terkait
-
Mengunjungi Thaif: Napak Tilas Spiritualitas Rasulullah di Kota di Atas Awan
-
Seruan Taubat Ekologi, Gus Baha Ungkap Ancaman Allah Bagi Perusak Lingkungan
-
Baca 41 Buku tentang Nabi Muhammad, Mongol Stres Temukan Pedoman Hidup
-
5 Parfum Aroma Kasturi Paling Halus, Konon Wangi Favorit Nabi Muhammad
-
Ciptakan Trend Khatam Al-Quran Sejak Dini Lewat Tasmi Jumat Legi
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
XL Hadirkan XL Ultra 5G+ di Surabaya dengan Internet Super Cepat
-
BRI Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Infrastruktur Pascabencana
-
Hebat, Danantara dan BRI Gerakkan Ratusan Relawan serta Salurkan Puluhan Ribu Paket
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim