SuaraJatim.id - Kabupaten Mojokerto merupakan salah satu daerah tertua di Jawa Timur. Kabupaten ini sangat erat kaitannya dengan kerajaan Majapahit yang pernah berjaya di Asia.
Mojokerto ditetapkan berdiri pada 9 Mei 1293. Penetapan dilakukan melalui SK Bupati Mojokerto nomor 230 tahun 1993 pada tanggal 8 Mei 1993. Penetapan dilakukan setelah melalui deretan sidang-sidang DPRD Kabupaten Mojokerto.
Sidang itu berdasar delapan peristiwa sejarah mulai dari kerajaan Majapahit, khasanah prasasti Kidung, Perjanjian Giyanti hingga kependudukan sekutu atau pemerintahan Inggris di Jawa.
Tanggal 9 Mei 1293 dipilih berkaitan dengan kejadian yang melibatkan tentara kerajaan Majapahit, pimpinan Raden Wijaya. Tentara Majapahit berhasil mengalahkan pasukan Tartar, baik itu secara diplomatik maupun militer. Pasukan Tartar merupakan tentara kekaisaran Mongol.
Pengumuman ini dipublikasikan di laman resmi Kabupaten Mojokerto. Informasi diambil dari buku kerja tahun 2004 pemerintah kabupaten Mojokerto.
Untuk sosok yang pernah memegang tongkat kepemimpinan kabupaten Mojokerto, dimulai dari tahun 1811 pada era Raden Adipati Prawirodirdjo. Sosok ini memimpin kabupaten Mojokerto selama 16 tahun, sebelum kemudian digantikan Raden Adipati Tjondronegoro tahun 1827.
Berikut ini daftar lengkap Bupati Kabupaten Mojokerto, yang diunggah dalam laman resmi Pemkab Mojokerto.
- R. Adipati Prawirodirdjo (1811 – 1827)
- R. Adipati Tjondro Negoro (1827 – 1850)
- R. Tumenggung Pandji Tjondro Negoro (1850 – 1863)
- R. Tumenggung Kertokusumo (1863 – 1866)
- R. R. Adipati Ariokromodjojo Adinegoro (1866 – 1894)
- Putera R.A.A Kromodjojo Adinegoro (1894 – 1916)
- R. Adipati Kromo Adinegoro (1916 – 1933)
- M.Ng. Rekso Amitprodjo (1933 – 1935)
- R. T.A.A. Rekso Amitprodjo (1935 – 1945)
- Dokter Soekandar (1945 – 1947)
- M. Pamudji (1947 – 1948)
- R. T.A.A. Rekso Amit Prodjo (1948 – 1949)
- R. Amin Noto Widjojo (1949 – 1950)
- R. Soeharto (1950 – 1958)
- R. Ardi Sriwidjojo (1958 – 1965)
- R. Achmad Basoeni, Mayor Inf. (1965 – 1974)
- K. Supeno Soerjoatmodjo (1974 – 1975)
- H.D. Fatchoerochman (1975 – 1985)
- Drs. Koento Soetedjo (1985 – 1990)
- Machmoed Zain, SH. M.Si (1990 – 2000)
- Drs. H. Achmady, M.Si. MM. (2000 – 2008)
- Drs. H. Suwandi, MM (2008 – 2010)
- H. Mustofa Kamal Pasa, SE (2011 – 2018)
- H. Pungkasiadi (2018-2021)
- Dr.Ikfina Fakmawati, M.Si (2021-Sekarang)
Geografi dan Topografi Kabupaten Mojokerto
Baca Juga: Hamili dan Suruh NWR Aborsi, Bripda Randy Bagus Dipecat Dengan Tidak Hormat
Secara administratif kabupaten Mojokerto memiliki luas 692,15 kilometer persegi. Jauh lebih luas dari Kota Mojokerto yang hanya memiliki luas 20,21 kilometer persegi.
Lahan itu terdiri atas 18 kecamatan dan 299 desa serta 5 kelurahan. Kemlagi dan Pacet menjadi kecamatan yang memiliki wilayah terluas dengan sama-sama memiliki 20 desa.
Kabupaten Mojokerto berbatasan dengan Lamongan di sisi utara, Gresik, Sidoarjo dan Kabupaten Pasuruan di sisi timur, kabupaten Malang dan kota Batu di sisi selatan serta kabupaten Jombang di sisi barat.
Struktur tanah di kabupaten Mojokerto cekung di tengah. Daerah dataran tinggi terletak di sisi selatan, berupa pegunungan subur di kecamatan Pacet, Trawas, Gondang dan Jatirejo. Lalu di sisi utara terdiri dari perbukitan kapur yang kurang subur.
Jumlah Penduduk Kabupaten Mojokerto
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mojokerto, jumlah penduduk tahun 2020 mencapai 1.119.209 jiwa. Jumlah itu terdiri atas 562.947 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 556.262 jiwa berjenis kelamin perempuan.
Tag
Berita Terkait
-
HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Pemkab Mojokerto Gelar Upacara Bendera dan Tasyakuran
-
Viral Warung Berantakan, Pemilik di Mojokerto Justru Bela Sound Horeg: Gak Ada Kerugian
-
CEK FAKTA: Klaim Penemuan Candi Megah di Gondang Mojokerto
-
Kisaran Harga Koin Kuno Peninggalan Kerajaan Majapahit, Capai Puluhan Juta
-
HUT ke-732, Bupati Mojokerto Paparkan Prestasi dan Inovasi
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak