Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Jum'at, 24 Desember 2021 | 17:16 WIB
Ilustrasi nakes Eropa. (Getty Images)

SuaraJatim.id - Satu orang di Jerman dikabarkan meninggal setelah terinfeksi varian baru Virus Omicron pada Kamis (23/12/2021).

Kasus kematian pertama ini dilaporkan oleh Institut Robert Koch Jerman untuk penyakit menular. Pasien yang meninggal itu berusia antara 60-79 tahun.

Otoritas setempat mencatat 810 kasus baru Omicron, sehingga total varian yang lebih menular itu berjumlah 3.198 kasus.

Satu-satunya kasus yang dihitung adalah kasus yang ditemukan melalui pengurutan genom secara keseluruhan atau dugaan diagnostik berdasarkan tes PCR khusus varian.

Baca Juga: Kemenkes Sebut Penularan Virus Omicron 3 Kali Lebih Cepat Ketimbang Varian Delta

Sementara itu di dalam negeri, sampai saat ini kasus virus corona varian Omicron di Indonesia bertambah lagi. Kementerian Kesehatan kembali mendeteksi 3 kasus terkonfirmasi Omicron di Indonesia.

Temuan ini didapati dari hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) yang keluar pada Rabu (21/12). Penambahan ini membuat total kasus varian Omicron di Indonesia menjadi 8 orang.

Dikutip dari keterangan Kementerian Kesehatan, 3 kasus terkonfirmasi ini merupakan imported case, berasal dari pelaku perjalanan internasional yang baru kembali dari Kongo dan Malaysia.

Ketiganya merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan kini telah menjalani karantina di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. ANTARA

Baca Juga: Pakar Ini Sebut Vaksinasi Bagian dari Mencegah Dampak Buruk Terpapar Virus Omicron

Load More