Mobil yang Dipakai WN Palestina Kabur dari Rudenim Ditemukan di Masjid

SuaraJatim.id - Tahanan imigrasi atau deteni (orang asing penghuni rumah detensi) asal Palestina dilaporkan melarikan diri dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan, Jawa Timur. Ia juga membawa kabur mobil milik petugas.

Mobil dinas yang digunakan kabur WN Palestina tersebut telah ditemukan keberadaannya pada Minggu (2/1/2022) petang.

Dilansir dari akun instagram @seputar_pasuruan, Ipda Bambang Humas Polres Pasuruan Kota mengatakan, mobil dinas berpelat merah, berjenis Chevrolet Orlando warna hitam metalik dengan Nopol N 1030 SP itu ditemukan di Masjid Hidayatullah Karang Ketug, Gadingrejo, Pasuruan, Jawa Timur.

Masjid ini berada tepat di belakang Pos Polantas Unit Lalu Lintas Polsek Gadingrejo, satu jalur menuju ke arah alun-alun.

Baca Juga: Detik-detik Warga Palestina Curi Mobil Lalu Kabur dari Rudenim Pasuruan

Sebelumnya, seorang pria berwarga negara Palestina, eks warga binaan Lapas Jakarta, kabur dan mencuri mobil dinas Kepala Imigrasi Raci dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Kabupaten Pasuruan, Minggu (2/1/2022) sekitar pukul 12.30 WIB.

Aksi deteni yang kabur membawa mobil pelat merah itu terekam vidio amatir.

Dalam video berdurasi 26 detik itu, mobil Chevrolet Orlando berpelat merah dengan Nopol N 1030 SP, kondisinya bemper sudah rusak berusaha berjalan mundur untuk mengambil ancang-ancang.

Selanjutnya menabrak pagar rudenin dan melarikan diri ke arah jalan menghubungkan Bangil- Pasuruan. Petugas piket jaga pun tak mampu menghalau.

Unggahan tersebut pun mengundang beragam komentar dari warganet.

Baca Juga: Viral Pesan Berantai Tuduhan NU Sesat, PCNU Pasuruan Catut Ponpes Sidogiri

"Fotonya min, biar bisa lapor warga yang tahu," ujar @putra***

"Seram dekat rumah nanti bertamu orang-orang nggak ada yang tahu," kata @rindy***

"Apapun kegiatanmu jangan tinggalin sholat," ucap @ribut***

"Sebuah plot twist," kata @kere***

"Bikin filmnya dong, judulnya run away far from you," ujar @ie***

"Terus ada pelakunya atau masih kabur min," tanya @syahrul***