Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 11 Januari 2022 | 12:44 WIB
Ilustrasi Penganiayaan pengeroyokan akibat kaos perguruan silat. [Antara]

SuaraJatim.id - Diduga akibat memakai kaos beratribut perguruan silat, seorang pelajar SMA jadi korban pengeroyokan. Peristiwa penganiayaan itu terjadi di Desa Banjararum, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

Korban diketahui berinisial MICD (16), remaja kelas 1 SMA asal Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Kekinian, kasus pengeroyokan telah diusut kepolisian setempat.

Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M Adhi Makayasa mengatakan, kasus pengeroyokan bermula saat korban MICD berboncengan dengan temannya dari Kecamatan Plumpang menuju Kecamatan Rengel, Tuban.

“Sesampainya di jalan raya Rengel-Plumpang turut Dusun Boro, Desa Banjararum, Kecamatan Rengel bersisipan dengan rombongan konvoi sepeda motor yang berjalan iring–iringan dari arah barat atau dari arah Rengel,” ujarnya mengutip dari Beritajatim.com --jejaring media Suara.com, Selasa (11/1/2022).

Baca Juga: Pak Tua Dihajar, Dicekik Lalu Ditenggelamkan ke Laut Sampai Tewas di Tuban

Ia melanjutkan, sekelompok remaja diduga berasal dari Bojonegoro kemudian menyetop korban dan langsung meminta untuk melepas kaos. Sejurus kemudian, pelaku lain langsung memukul korban.

“Korban dihentikan oleh beberapa orang oknum yang ikut rombongan konvoi, kemudian ada beberapa pelaku yang merampas kaos korban yang ada simbol perguruan pencak silatnya. Kemudian juga terjadi kekerasan itu,” sambungnya.

Akibat pengeroyokan itu, korban terluka dan mendapat perawatan di puskesmas terdekat.

“Dari informasi jumlah rombongan konvoi itu sekitar 150 orang. Untuk kondisi korban sudah membaik dan setelah dapat perawatan langsung melaporkan kejadian itu,” paparnya.

Sementara itu, dalam vidoe yang beredar terlihat bahwa sejumlah remaja melakukan pengroyokan terhadap korban di tengah jalan raya Desa Banjararum, Kecamatan Rengel, Tuban. Sejumlah pelaku tampak menendang korban serta motor korban terjatuh di pinggir jalan dan kemudian para pelaku langsung kabur.

Baca Juga: Dua Polisi Resmi Jadi Tersangka Pengeroyokan Remaja 14 Tahun Di Jatinegara

Load More