SuaraJatim.id - Sejumlah berita menghebohkan Jawa Timur ( Jatim ) kemarin, Rabu (19/01/2022). Mulai dari berita kriminal, korupsi dan banyak lagi berita lainnya.
Salah satunya berita anak durhaka di Kediri yang tega menghabisi nyawa orang tua kandungnya. Pelaku pembunuhan bernama Naim (25) seorang pemuda yang tega menghabisi nyawa ibunya dan pamannya sendiri.
Pemuda Warga Dusun Tambakrejo Desa Tambakrejo Kecamatan Gurah bahkan juga sempat membacok tetangganya sendiri. Diduga pelaku mengalami gangguan kejiwaan.
Selain itu masih ada banyak lagi berita menghebohkan Jawa Timur. Apa saja? Silakan cek di bawah ini:
1. Beredar video mesum cewek Sumenep
Dua video mesum melibatkan cewek cantik mengegerkan Kabupaten Sumenep Jawa Timur ( Jatim ). Pemeran ceweknya itu disebut-sebut eks karyawan bank ternama.
Video mesum pendek berdurasi sekitar 5 dan 12 detik tersebut menyebar luas di grup-grup WhatsApp. Dalam video tersebut nampak si cewek bersama seorang pria melakukan hubungan layaknya suami istri.
Dalam video pertama berdurasi 5 detik, wajah si pria terlihat dari samping sedang asyik menikmati dada ceweknya yang masih mengenakan bra warna hitam.
Sementara video kedua berdurasi 12 detik, terlihat jelas adegan suami istri yang dilakukan keduanya. Si wanita mengenakan kaos warna pink dalam posisi tidur telentang.
Baca Juga: 33 Rumah Warga Situbondo Rusak Parah Diterjang Angin Kencang Disertai Hujan Sore Tadi
Seorang warga Sumenep yang minta namanya diinisialkan IM mengatakan, kedua video tersebut telah beredar luas di kalangan warga Sumenep. Tidak jelas betul siapa yang menyebarkan pertama kali.
"Memang dua video itu sudah banyak beredar. Teman-teman banyak yang sudah tahu," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Rabu (19/01/2022).
2. Anak bunuh ibu dan pamannya
Warga Dusun Tambakrejo Desa Tambakrejo Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri digemparkan kasus pembunuhan. Seorang anak tega menghabisi nyawa sang ibu dan pamannya sendiri. Dalam kejadian itu tetangga pelaku juga sempat menjadi sasaran pembacokan.
Motif pembunuhan yang menggemparkan Desa Tambakrejo, Kabupaten Kediri masih belum ada titik terang. Polisi rencananya akan memeriksakan pelaku pembunuhan, Naim (25) ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang, Jawa Timur.
Seperti dikatakan Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha, berdasar hasil keterangan saksi-saksi, pihaknya belum bisa menyimpulkan apa motif kasus pembunuhan tersebut.
Berita Terkait
-
33 Rumah Warga Situbondo Rusak Parah Diterjang Angin Kencang Disertai Hujan Sore Tadi
-
Heboh Video Mesum Cewek Cantik Sumenep, MUI: Sumenep Menjadi Tidak Elok Seperti Ini
-
Dua Video Mesum Gemparkan Sumenep, Cewek Cantiknya Disebut Anak Pengusaha dan Eks Karyawan Bank
-
Hujan Lebat Lamongan Banjir Lagi, 26 Desa di 5 Kecamatan Terendam
-
Pria Asal Lampung Ditembak Mati Polisi di Sidoarjo
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Efek Sri Mulyani Bikin IHSG Anjlok 1,28 Persen, Kadin Jatim: Kepercayaan Investor Harus Dijaga!
-
Khofifah Ingatkan ASN Hati-hati Berucap dan Berinteraksi Digital
-
BRI Perkuat Layanan Digital, Volume Transaksi Merchant Sentuh Rp105,5 Triliun Sepanjang 2025
-
Terkuak Motif Alvi Maulana Mutilasi Pacar Jadi 66 Bagian, Sakit Hati Berujung Aksi Sadis
-
Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Maknai Hari Literasi Internasional: Saring Sebelum Sharing