SuaraJatim.id - Dilaporkan dua siswa SMP Negeri 5 Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, terkonfirmasi positif COVID-19. Hal itu terungkap berdasar hasil swab test atau tes usap PCR.
Namun, apakah virus tersebut varian Omicron atau bukan masih belum diketahui. Demi memastikannya, dinas kesehatan setempat telah mengirim sampel dari dua siswa tersebut ke Surabaya.
Sub Kordinator Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, Joko Marwanto mengatakan, kedua siswa terkonfirmasi COVID-19 tersebut telah menjalani perawatan di rumah sakit. Pihaknya juga telah mengirim hasil sampel pasien ke Surabaya karena CT value menunjukkan sangat rendah.
"Jadi yang diperiksa dengan hasil konfirmasi positif, CT-nya di bawah 30. Hari ini sampelnya itu kami kirim ke Surabaya bersama yang lain untuk mengetahui variannya. Hasilnya masih menunggu," kata Joko Marwanto seperti diberitakan Antara.
Baca Juga: Kesehatan Menurun, Yuna Brave Girls Ternyata Positif Covid-19
Joko menjelaskan merujuk pada Surat keputusan Bersama (SKB) empat Menteri, maka bila dicurigai ada potensi terjadi klaster penyebaran COVID-19, maka pembelajaran di sekolah dilaksanakan secara daring selama 14 hari ke depan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi Sumarsono mengatakan, temuan kasus positif di SMP Negeri 5 tersebut diketahui saat seorang siswa setempat menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Ngawi karena tipes dan mengalami gejala COVID-19.
Petugas rumah sakit kemudian melakukan tes usap kepada anak bersangkutan. Hasilnya ternyata positif. Setelah itu, ada laporan lagi bahwa temannya juga sakit yang kemudian dites dan hasilnya juga positif.
Mengetahui temuan itu, Dinas Pendidikan kemudian melakukan koordinasi dengan Dinkes Ngawi untuk melakukan pelacakan kontak erat lebih lanjut.
"Menindaklanjuti temuan itu, hari Kamis ini puluhan siswa yang sekelas yakni kelas 8H dan guru yang mengajar kami tes usap PCR. Hasilnya belum keluar dan harapannya yang positif tidak bertambah," katanya.
Baca Juga: Jadi Harapan Baru! Moderna Lakukan Uji Klinis Vaksin HIV Berteknologi mRNA
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Misteri Tewasnya Siswi MI Banyuwangi, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
-
Pengamat Unair Soroti Undecided Voters Survei Litbang Kompas: 50 Persen Sudah Tentukan Pilihan
-
Pilgub Jatim Masih Dinamis, Hasil Survei Terus Bergerak
-
Foto Penangkapan Ivan Sugianto Viral, Warganet Sempat Curiga Ada yang Aneh
-
Di SMA Award 2024, Pj Gubernur Jatim Tekankan Konsistensi Jaga Prestasi Tingkat Nasional dan Internasional