
SuaraJatim.id - Komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor bersenjata senpi mainan dan parang beraksi di wilayah Mojokerto. Belasan motor dari 11 lokasi berhasil digasak para pelaku dalam kurun waktu sebulan.
Kapolres Kota Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan mengungkapkan, para pelaku diringkus petugas pada Kamis (3/2) dini hari. Saat para pelaku tengah beraksi di wilayah Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.
"Ada tiga pelaku yang diamankan, dua dilumpuhkan karena melawan dengan senjata tajam. Mereka membawa parang dan celurit," kata Rofiq dalam konferensi pers Senin (7/2/2022).
Tiga orang yang diringkus tersebut yakni Angga Pribadi warga Gresik. Kemudian Rendy Putra Darmawan, serta Ardi Ardiansyah warga Kota Surabaya. Sementara satu orang pelaku lain yakni Alfian asal Kota Surabaya berhasil kabur dalam penangkapan ini.
Baca Juga: Terperosok Kubangan Air di By Pass Mojokerto, Pria Sidoarjo Jatuh dan Tewas Terlindas Truk Tangki
"Pelaku atas nama Alfian kita tetapkan sebagai DPO. Saya mengimbau agar yang bersangkutan agar menyerahkan diri," imbuh Rofiq.
Rofiq mengungkapkan, komplotan curanmor ini sudah beraksi di 11 TKP. Sasarannya yakni parkir motor ilegal, rumah kos dan rumah-rumah penduduk. Dalam beraksi, pelaku selalu memotong gembok besi dengan menggunakan gunting hidrolik.
"Pelaku ini berpura-pura sebagai pemancing. Jadi alat-alat yang digunakan disimpan di dalam tas pancing. Pelaku juga menakut-nakuti korbannya menggunakan korek berbentuk senpi dan parang serta celurit," ucap Kapolresta.
Dalam penangkapan ini, kata Rofiq petugas mengamankan empat unit sepeda motor hasil curian. Selain itu, petugas juga menyita dua gunting hidrolik, dua tas pancing, kunci leter T dua buah, satu buah pedang dan celurit serta korek api berbentuk senpi.
"Saat ini tiga pelaku sudah kita tahan di Rutan Polresta Mojokerto. Untuk satu pelaku saya minta untuk menyerahkan diri, kalau tidak saya akan perintahkan jajaran Reskrim untuk menindak tegas," tukas Rofiq.
Baca Juga: Selain Sajam, Barang Ini yang Ditemukan Polisi saat Geledah Rumah Terduga Teroris di Bekasi
Sementara itu, Angga salah seorang pelaku komplotan curanmor mengaku sudah 3 kali beraksi. Mereka menggasak sejumlah motor di 11 TKP di wilayah Kota dan Kabupaten Mojokerto. Residivis kasus pencurian ini baru beberapa bulan menghirup udara bebas usai tertangkap mencuri di wilayah Gresik.
"2021 kemarin baru keluar, kasus pencurian HP di Gresik. Tidak punya kerjaan jadi untuk kebutuhan keluarga, karena istri mengandung juga," kata sembari meringis menahan sakit lantaran ditembak petugas.
Kontributor: Zen Arifin
Berita Terkait
-
Kronologi Curanmor di Tangerang, Pelaku Bersenpi Incar Motor Kawasaki Ninja di Pelataran Kos
-
Mensos Gus Ipul Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat di Mojokerto, Siap Tampung Siswa SMP
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan, Pemkab Mojokerto Gelar Musrenbang RKPD 2026
-
Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
- Rekomendasi Mobil Suzuki Bekas Rp100 Jutaan: Ini Pilihan Terbaik dengan Spesifikasi dan Pajak Ringan
- Kapan Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta 2025? Cek Jadwal dan Syaratnya
- Pemprov Kalbar Luncurkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pilihan
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Tunjuk Guru Besar UNS Jadi Mediator
-
Sri Mulyani Bocorkan 5 Kesepakatan RI-AS Untuk Batalkan Tarif Trump
-
Meski Ekonomi Lesu, Sri Mulyani Sebut Masyarakat Tetap Rajin Bayar Pajak
-
Sri Mulyani Sebut Rupiah Tahan Banting
-
8 Rekomendasi HP Samsung Murah Terbaik April 2025, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Misterius! ART di Blitar Meninggal dalam Kondisi Hangus
-
Dukun di Mojokerto Cabuli Bocah SD, Modusnya Pelayanan Doa Privat
-
Rejeki Nomplok! 2 Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Bertambah Gratis
-
Mobil Pria Gresik Dibobol Maling Saat Ditinggal Sholat: Tas Berisikan Uang dan HP Lenyap
-
Terungkap Motif Penculikan Santri Ponpes Metal Rejoso