SuaraJatim.id - Truk muatan semen menabrak Jembatan Ngantru, Ngawi, Jawa Timur. Peristiwa kecelakaan tunggal itu diduga akibat truk tak kuat melaju di jalur menanjak.
Selain itu, diduga rem tidak berfungsi dengan baik. Alhasil truk berjalan mundur hingga menabrak pagar jembatan.
Akibat hantaman keras itu, sebagian aspal jalan hancur. Khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, polisi menutup total akses Jembatan Ngantru.
Sementara itu, Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto menyatakan akan melakukan penyelidikan mengenai kemungkinan adanya oknum anggota polisi terlibat dalam kasus penyelewengan atau penyelundupan pupuk bersubsidi.
"Saya sudah memerintahkan unit Provos Polres Pamekasan untuk menyelidik kemungkinan adanya oknum yang terlibat dalam kasus itu," katanya di Pamekasan, seperti dikutip dari Antara, Rabu (09/02/2022).
1. Truk Muatan Semen Tabrak Jembatan Ngantru Ngawi hingga Sebagian Aspal Rontok
Truk tangki muatan semen menabrak Jembatan Ngantru, Ngawi, Jawa Timur. Peristiwa kecelakaan tunggal itu didugua akibat truk tak kuat melaju di jalur menanjak.
Selain itu, diduga rem tidak berfungsi dengan baik. Alhasil truk berjalan mundur hingga menabrak pagar jembatan. Akibat hantaman keras itu, sebagian aspal jalan hancur. Khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, polisi menutup total akses Jembatan Ngantru.
Baca Juga: Komplotan Geng Motor Jombang yang Viral Rusak Truk Dibekuk Polisi, Pelakunya Anak Bau Kencur
2. Gegara Jembatan Ambles, Truk Muatan Semen 45 Ton Terjebak, Akses Ngawi-Bojonegoro Putus
Akses jalan raya dari arah Ngawi ke Bojonegoro Jawa Timur ( Jatim ) putus gegara Jembatan Ngantru ambles parah.
Di sisi lain, kondisi amblesan kian parah setelah truk bermuatan semen 45 ton melintas dan tak bisa bergerak di atasnya.
3. Kasus Penyelundupan Berton-ton Pupuk Bersubsidi di Pamekasan Madura Libatkan Polisi?
Beberapa waktu lalu publik Jawa Timur ( Jatim ) dikejutkan dengan terungkapnya kasus penyelundupan berton-ton pupuk bersubsidi dari Pamekasan Madura.
Kasus ini menjadi sorotan publik sebab di waktu bersamaan terjadi kelangkaan pupuk di tengah-tengah masyarakat. Akibat persoalan tersebut para petani pun dirugikan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
Terkini
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak
-
Diapresiasi Nasabah, BRI akan terus Akselerasi Inovasi dan Memperluas Jangkauan QLola