SuaraJatim.id - Apa yang dilakukan pria di Situbondo ini jangan ditiru. Ia tiba-tiba saja berteriak-teriak di depan Mapolres saat anggota bersiap melakukan Upacara Sertijab.
Pemuda yang belakangan diketahui bernama Umar (24), warga Kelurahan Dawuhan Kecamatan Kota Situbondo itu marah-marah lantaran tidak terima ditilang polisi. Padahal Ia melanggar lalu lintas.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (25/02/2022). Pagi itu para anggota Polres Situbondo sedang bersiap menggelar upacara Serah Terima Jabatan (Setijab) mutasi lima perwira.
Tiba-tiba saja pemuda tersebut berteriak-teriak di depan Mapolres. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas langsung menggiring pria tersebut keluar halaman Mapolres Situbondo.
Baca Juga: Polres Situbondo Luruskan Kabar 29 Anggotanya Terpapar Omicron
Usut punya usut, Umar ternyata habis ditilang lantaran tidak memakai helm saat berkendara sepeda motor di jalanan kota. Lantaran itulah Ia mendatangi Polres.
"Tidak ada tilang - tilangan, dasar polisi brengsek saya sepeda motor beli," katanya sembari nantang polisi untuk berkelahi, seperti dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Jumat (25/2/2022).
Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya membenarkan adanya seorang mengamuk, karena tidak terima ditilang oleh petugas, dia ditilang karena tidak menggunakan helm.
"Selain mendatangi Mapolres Situbondo, dia kemarin juga menemui saya saat berkunjung ke Kantor Subdenpom Situbondo," tutur Andi Sinjaya.
Petugas Satlantas, lanjut Andi Sinjaya, sudah melaksanakan tugas dengan baik. Yang bersangkutan tidak memakai helm saat mengendarai sepeda motornya dan ditilang.
Ia juga menegaskan, meskipun pemuda tersebut teriak-teriak di depan Polres, petugas tetap memberi sanksi tilang kepadanya.
Berita Terkait
-
Batal Pakai Dana PEN, KPK Pastikan Bupati Situbondo Gunakan DAK untuk Proyek PUPP
-
Bupati Situbondo Karna Suswandi Resmi Ditahan KPK dalam Kasus Korupsi Dana PEN
-
Tangan Diborgol, KPK Tahan Bupati Situbondo Karna Suswandi
-
Tersangka Kasus Dana PEN, Bupati Situbondo Karna Suwandi Kembali Diperiksa KPK
-
Tanggul Jebol, Banjir Bandang Bawa Material Batu Tutup Jalur Pantura Situbondo
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Massa Aksi Tolak UU TNI Surabaya: Ada Pasal-pasal yang Dapat Menyempitkan Masyarakat Sipil
-
Gubernur Khofifah di PKA II dan III BPSDM Jatim: Perkuat Kapasitas Pemimpin Birokrasi Adaptif
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Duduk Sampean Gresik: 7 Orang Meninggal Dunia
-
Heboh Es Krim Beralkohol Dijual di Stan Mall Surabaya
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan