SuaraJatim.id - Mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla mengatakan bahwa dirinya menolak usulan pemilu 2024 ditunda. Salah satu pertimbangan penolakan tersebut karena melanggar konstitusi.
Oleh karena itu, dia mendesak pihak-pihak yang mengusulkan Pemilu 2024 agar segera mencabut usulannya. Jika usulan itu tidak dicabut, kata dia maka akan memancing penolakan masyarakat yang tak berkesudahan.
Dia berharap, para ketua umum partai yang mengusulkan agar berbenah dan tidak mengambil resiko kehilangan elektabilitas. Menurutnya, mengusulkan pemilu 2024 sama halnya sedang menyusun rencana untuk menghianati masyarakat.
"Memperpanjang itu tidak sesuai dengan konstitusi. Kita terlalu punya konflik. Kita taat pada konstitusi. Itu saja. Kita semua tau konstitusi sudah mengatur serapi mungkin, sangat disayangkan jika kita mengkhianati sendiri," kata Jusuf Kalla di Jakarta seperti dikutip dari Timesindonesia.co.id, Jumat (4/2/2022).
Politikus senior Partai Golkar ini, menjelaskan sudah jelas dalam konstitusi diatur lima tahun satu kali. Dia yakin jika ada yang berani mengontak-atik konstitusi tersebut keadaan akan semakin ribut.
Dia berharap, segera dicabut usulan penundaan Pemilu 2024. Tujuannya agar keributan dan perdebatan di tengah masyarakat segera berhenti. Mereka menjadi korban dua kali oleh kelompok politik dan korporasi yang berkepentingan di balik penundaan tersebut.
"Konstitusinya lima tahun sekali. Kalau tidak taat konstitusi maka negeri ini akan ribut. Oleh karena itu, tolong kepada para pemangku kepentingan agar mengalah dan tidak mengembangkan narasi berkelanjutan," pungkas Jusuf Kalla.
Berita Terkait
-
Soroti Penundaan Pemilu 2024, Menantu Gus Mus Curiga PKB dan PAN Sengaja Dikorbankan Oleh Elite Politik
-
Rocky Gerung Sebut Jokowi Konyol karena Diduga Sengaja Tunggangi Ketidakpastian untuk Melihat Peluang Pemilu Ditunda
-
Tolak Penundaan Pemilu 2024 dan Jokowi 3 Periode, BEM UI: Pembangkangan Konstitusi!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025