SuaraJatim.id - Video sejumlah warga di Jombang, Jawa Timur, sedang menandu jenazah melewati jalan berlumpur menjadi viral di media sosial (medsos).
Video tersebut diunggah pemilik akun Instagram @Info_Jombang. Dalam video berdurasi 1 menit 5 detik itu menunjukan aktivitas sejumlah orang yang tengah memikul tandu melewati medan sulit.
Mereka melalui jalan tanah berlumpur yang naik-turun. Mereka membelah hutan melintasi jalan selebar sekitar 2-3 meter itu dengan begitu hati-hati lantaran kondisi jalan yang sangat licin.
Dalam keterangan yang ditulis, pemilik akun menyebutkan jika sejumlah warga itu tengah menandu sesosok jenazah. Rencananya jenazah tersebut akan dibawa ke rumah duka lantaran meninggal sebelum sempat mendapatkan perawatan medis.
Baca Juga: Rapper Tampil di Acara Keagamaan, Jemaah Geleng-Geleng Kepala, Aksinya Dikecam Warganet
"Rustam, 62, warga Kedung Dendeng, Ds Jipurapah, Kecamatan Plandaan. Td mlm jam 22.00 sakit berat. Ditandu ke Dsn Brangkal, Ds Jipurapah 9km. Sampai di Jipurapah mau dioper ambulans desa meninggal. Digotong balik jam 6 pagi ke Kedungdendeng untuk dimakamkan," tulis akun tersebut, Selasa (5/4/2022).
Sejak diunggah sekira 6 jam lalu, video tersebut sudah disukai 5.686 dan mendapatkan 366 komentar dari warganet. Video tersebut juga mengundang keprihatinan dari para netizen. Mereka meninggalkan komentar pedas terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Jombang.
"Jombang alun2ne mevah dalan desone ajur," tulis akun @Kirangan93.
"Miris banget jalan di Jawa masih seperti ini. Bupatinya mana ini," tulis akun @nayaka_bima.
Tak hanya mengkritik kinerja Pemkab Jombang, ada juga netizen yang mengadukan buruknya kondisi akses jalan di wilayah Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan, Jombang ini ke Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Presiden Joko Widodo.
"Bapak president @jokowi lihatlah rakyatmu ini pak, ibu Gubernur @khofifah.ip semoga ada jalan untuk saudara kami di tempat ini," tulis pemilik akun @ifa_arifa.
Sebelumnya, kasus serupa terjadi di Jombang. Video puluhan warga berjalan kaki di medan yang sulit menandu orang sakit juga menjadi viral di medos. Waega harus berjalan 4 kilo meter untuk bisa sampai ke jalan yang bisa dilalui mobil agar bisa mendapatkan perawatan medis.
Video yang berdurasi 2 menit 23 detik itu diunggah oleh pemilik akun Isntagram @wargajombang pada (29/3) lalu. Dalam video tersebut, nampak puluhan warga berjalan menggotong seseorang, melewati medan yang terjal.
Pasien yang ditandu puluhan warga itu adalah Sigun (62) warga di Dusun Rapahombo, Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan. Penuturan pihak keluarga, Sigun mengalami sakit dan harus dibawa ke rumah sakit.
Berita Terkait
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Jualan Bakso dengan Gerobak? Sorry, di Kalimantan Sudah Pakai Avanza!
-
Pasien Speak Up tentang Kelakuan Oknum Dokter Nambah Lagi, Kali ini Terjadi di Malang
-
Mengenal Pencipta Lagu 'Stecu Stecu', Kini Viral di TikTok Usai Dibawakan Faris Adam
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia