SuaraJatim.id - Satu orang anggota geng motor pelaku penyerangan mahasiswa di Jombang tertangkap. Pelaku merupakan seorang resedivis dan anggota perguruan silat.
Pelaku yakni Araya Daviza (19), asal Desa Gondangmanis Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang. Ia terlibat dalam penyerangan terhadap M. Sholahuddin Akbar (21) mahasiswa Universitas Hasyim Asy'ari (Unhasy) Tebuireng, Kamis (31/03/2022).
"Tersangka satu orang kita amankan, inisial AD. Yang bersangkutan juga residivis, vonis 11 bulan di Nganjuk dan baru keluar," kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha, Jumat (8/4/2022).
Aksi penganiayaan ini bermula saat Davis dan sejumlah rekannya sesama anggota perguruan silat melakukan penggalangan dana di wilayah Kecamatan Diwek. Ketika itu ada sejumlah anggota perguruan silat yang berasal dari daerah lain, seperti dari Nganjuk dan Lamongan.
Baca Juga: Sempat Hilang 5 Hari, Suami di Jombang Temukan Jasad Istrinya Membusuk di Rumah Kosong
"Pukul 22.30 WIB dibubarkan oleh aparatur pemerintah desa setempat. Pada saat dibubarkan, rombongan ini konvoi arak-arakan," kata Nugraha.
Saat konvoi itulah, para pemuda ini kemudian melakukan beberapa pengerusakan. Di antaranya merusak spion mobil pengguna jalan di kawasan Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek. Tak hanya itu, para anggota geng ini juga melakukan penganiayaan terhadap Sholahuddin.
"Korban diduga adalah salah satu anggota perguruan yang berbeda, padahal kenyataannya bukan. Korban merupakan mahasiswa Unshasy," ucap Nugraha.
Tak hanya menghajar korbannya, para anggota geng ini juga merusak motor korban. Puas menghajar korbannya, para pelaku ini kemudian melanjutkan konvoi. Sholahuddin yang menjadi korban penganiayaan kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian.
"Pelaku kita tangkap berdasarkan rekaman CCTV. Barang bukti yang kita amankan yakni Honda Beat milik korban, beberapa jaket, visum, beberapa atribut dari salah satu perguruan silat," ujarnya.
Dikatakan Nugraha, dari sekitar 100 orang yang melakukan konvoi malam itu, hanya terdapat 6 orang yang warga Jombang. Mayoritas mereka berasal dari Lamongan dan Nganjuk.
Berita Terkait
-
Dear Warga Jombang! Mudik Gratis Lebaran 2025 Dishub Dibuka, Ini Cara Dapat Tiket Mudik dan Balik
-
Mudik Gratis Lebaran 2025 ke Jombang: Rute, Jadwal, & Cara Daftar
-
Misteri di Balik Pembunuhan Mengerikan di Jombang, Kepala Korban Ditemukan Terpisah
-
Bencana Tanah Longsor di Jombang
-
Kartika Coffee, Suguhkan Kedamaian di Tengah Hiruk Pikuk Kota Jombang
Tag
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Prabowo Ugal-ugalan Buat Kebijakan, Para Taipan RI Ramai-ramai Larikan Kekayaan ke Luar Negeri
-
Jordi Amat dan Saddil Ramdani Main di Persib? Ini Prediksi Pemain yang Bakal Tergusur
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan