SuaraJatim.id - Ketua DPD Partai Golkar Jatim, M Sarmuji menyatakan kasus bunuh diri anggota DPRD Bojonegoro Fraksi Golkar, Rasijan (55) motifnya bukan karena permasalahan politik.
“Saya langsung menelpon Ketua DPD Golkar Bojonegoro untuk menanyakan informasi tersebut. Info yang saya dapat, korban pernah mengalami kecelakaan dan membuat otaknya owah (pikiran terganggu, red). Jadi, saya pastikan peristiwa ini tidak dilatarbelakangi motif politik atau lainnya,” tegas Sarmuji mengutip dari beritajatim.com, Sabtu (16/4/2022).
Sarmuji melanjutkan, bahwa sesama anggota dewan pernah menanyakan kepada korban mengenai hasil penjumlahan.
“Ada cerita sesama anggota dewan. Ada yang bertanya satu tambah satu berapa, korban menjawab iwak (ikan, red). Jadi, memang korban mengalami gangguan kejiwaan akibat kecelakaan,” tutur pria juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini.
Baca Juga: Anggota DPRD Bojonegoro Fraksi Golkar Tewas Bunuh Diri
Diberitakan sebelumnya, kali pertama korban ditemukan saat istrinya, mantan Kepala Desa Sudu, Tri Kasih, hendak membangunkan sahur. Namun, pelaku yang juga merupakan anggota DPRD dari Fraksi Golkar tersebut sudah tidak ada di rumah. Setelah dicari oleh pihak keluarga, pelaku ditemukan sudah dalam keadaan menggantung dengan menggunakan tali tambang berwarna biru di pohon kluwek yang tidak jauh dari rumahnya.
Menurut keterangan berbagai saksi, korban beberapa hari terakhir sering pergi ke area lokasi yang dipakai bunuh diri tersebut. Terakhir Rasijan diketahui ke tempat tersebut sekitar pukul 09.00 WIB kemarin. Saat ditanya dia beralasan hanya jalan-jalan dan mencari sarang burung di pohon.
“Sesuai keterangan keluarga korban pernah mengalami kecelakaan dari sepeda motor dan yang terparah 1 tahun yang lalu terkadang sering mengeluh sakit,” pungkas AKP Bambang Adi Tenggani, Kapolsek Gayam.
Berita Terkait
-
2 'Dosa Besar' Justin Hubner Selama Bela Timnas Indonesia, Bikin Tim Frustasi
-
Bahlil Bicara Pengalaman, Golkar Pasang Target Menang 60 Persen di Pilkada 2024
-
SK Kepengurusan Partai Golkar Disebut Dibatalkan PTUN, Begini Respons Bahlil Lahadalia
-
KPK Panggil Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandung untuk Kasus Suap Proyek Bandung Smart City
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Pemkot Surabaya Turun Tangan Dampingi Siswa SMAK Gloria yang Dipaksa Ivan Sugianto Menggonggong
-
Misteri Tewasnya Siswi MI Banyuwangi, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
-
Pengamat Unair Soroti Undecided Voters Survei Litbang Kompas: 50 Persen Sudah Tentukan Pilihan
-
Pilgub Jatim Masih Dinamis, Hasil Survei Terus Bergerak
-
Foto Penangkapan Ivan Sugianto Viral, Warganet Sempat Curiga Ada yang Aneh