SuaraJatim.id - Kecelakaan tragis kembali terjadi. Kali ini di Jalan Pantura Duduksampeyan Kabupaten Gresik Jawa Timur. Sebuah kendaraan rombongan minibus adu moncong dengan truk.
Peristiwa ini terjadi dini hari tadi, Jumat (20/05/2022) sekitar pukul 03.00 WIB. Sebanyak delapan orang dilaporkan mengalami luka-luka serius dan dilarikan ke Rumah Sakit Ibnu Sina.
Delapan orang itu di antaranya; M. Nuraziz Saputra (22) warga asal Desa Ketodan, Kecamatan Jatirogo, Tuban, mengalami luka kaki kanan, dan wajah.
Kemudian Fania Cahyani Dewi Riyanti (20) asal Desa Sugihan, Kecamatan Jatirogo, Tuban mengalami luka kaki kanan, tangan kanan. Menik Nuryanti (37) warga Perum Kramat 2 Blok DA 25 Sumbersari Jember mengalami luka punggung kanan dan kepala.
Baca Juga: Semen Gresik Laksanakan Overhaul Major, Sukses Zero Accident dan Konfirmasi Covid-19
Berikutnya Riyanto (41) warga Desa Sugihan, Kecamatan Jatirogo, Tuban mengalami luka kaki kanan. Santi Ningsih (41) warga Sugihan Jatirogo mengalami luka tangan dan kepala, Andinda Ayu Dewi Wianti (14) mengalami luka kepala dan kaki kiri.
Selanjutnya Nur Intan Fahmi Azis (28) warga Desa Kedungharjo, Kecamatan Bangilan, Tuban mengalami luka dahi. Hartini (57) warga Desa Sadang, Kecamatan Jatirogo, Tuban mengalami luka Rahang.
Dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Suharto menuturkan, kecelakaan itu bermula saat mobil elf K 7071 OD yang dikemudikan M.Nur Aziz berjalan dari arah barat menuju timur.
Saat melintas di Jalan Raya Pantura Duduksampeyan, Gresik. Pengemudi kurang memperhatikan arah depan dan terlalu mengambil haluan ke kanan.
Sehingga, terjadi tabrakan dengan kendaraan truk colt diesel S 9532 UF yang dikemudikan Debby Agus Fambudi berjalan dari berlawanan.
Baca Juga: Banjir Rob Merendam 4 Kelurahan di Gresik
"Benturannya sangat keras sehingga menyebabkan penumpang mobil elf K 7071 OD banyak yang mengalami luka-luka," tuturnya, Jumat (20/05/2022).
Masih menurut Suharto, faktor yang mempengaruhi laka Lantas ini karena pengemudi mobil elf K 7071 OD M. Nur Aziz tidak memperhatikan arah depan mengambil dan kurang berhati-hati.
“Kecelakaan ini kesekian kalinya terjadi di Jalan Raya Pantura Duduksampeyan yang masuk kategori black spot,” katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Dukung Swasembada Pangan Nasional, Petrokimia Gresik Teken MoU Perluas Program MAKMUR 2025
-
Hari Kanker Sedunia, Petrokimia Gresik Bangun Kesadaran Kesehatan ke Kalangan Pelajar
-
Petrokimia Gresik Garap Proyek Dekarbonisasi
-
Petrokimia Gresik Siapkan Stok Pupuk Bersubsidi 372 Ribu Ton Awal Tahun 2025
-
Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Dukung Kemajuan Voli Tanah Air
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Pria di Probolinggo Gelap Mata Bacok Tetangga Gegara Cemburu
-
Pulang COD, Warga Pasuruan Dibacok Orang Tak Dikenal
-
Kasus Mutilasi Jombang Mulai Temui Titik Terang, Pelakunya Tertangkap?
-
Hadir dalam BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Cokelat Ndalem Bagikan Kisah Suksesnya
-
Kronologi Menara Masjid Agung Darussalam Bojonegoro Terbakar