Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 26 Mei 2022 | 16:32 WIB
Jalur Pantura di Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo lumpuh akibat luapan air dari pesawahan dan sungai yang berada di kawasan tersebut. [Foto: tangkapan layar]

SuaraJatim.id - Tingginya curah hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Probolinggo menyebabkan jalur Pantura di wilayah tersebut terendam banjir pada Kamis (26/5/2022).

Banjir yang terjadi di Jalur Pantura kawasan Probolinggo tersebut mencapai ketinggian 50 centimeter. Akibatnya seluruh pengendara roda dua dan roda empat yang melintas di Jalan raya Kecamatan Gending dari arah barat dan dari arah timur terganggu.

“Ini saya di jalan raya Gending, jalannya lumpuh. Ada pula motor pengendara yang mogok akibat kemasukan air. Mobil saya juga hampir mogok. Ketinggian air di jalur pantura ini sekitar 50 sentimeter,” ujar seorang pengemudi kendaraan roda empat, Muchlisin seperti dikutip TimesIndonesia.co.id-jaringan Suara.com.

Ia mengemukakan, air yang meluap ke jalan raya tersebut berasal dari area pesawahan di selatan jalan raya serta luapan dari sungai kecil yang juga berada di selatan jalan raya.

Selain Jalur Pantura Probolinggo, luapan air juga menggenangi rumah warga yang bermukim di pinggir jalan raya pantura tersebut.

Baca Juga: Kawasan Pesisir Surabaya Rawan Terdampak Banjir Rob dan Gelombang Tinggi, BPBD Meningkatkan Pengawasan

“Sejumlah perumahan di Kecamatan Pajarakan dan Kecamatan Gending, juga terdampak genangan air akibat hujan sejak pagi hingga siang. Genangan air yang masuk ke pemukiman warga setinggi 30-40 sentimeter,” terang Arif, penghuni rumah di perumahan Pajarakan Land.

BMKG Juanda secara tertulis memperkirakan cuaca di Jawa Timur, termasuk di Kabupaten Probolinggo, akan terjadi hujan lebat dan sedang.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo masih akan terus memonitor perkembangan cuaca selama Kamis (26/5/2022).

Petugas Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Probolinggo Silvia Verdiana mengemukakan, Kabupaten Probolinggo mengalami hujan yang cukup merata, dari pagi hari hingga siang hari.

"Kita tunggu perkembangan dari BMKG sama liat radar dulu. Sementara sih masih ada potensi hujan," ujarnya.

Baca Juga: Penanganan Banjir di Samarinda, Pembangunan Kolam Retensi di Pampang Bakal Makan Waktu 6 Bulan

Load More