SuaraJatim.id - Timnas Indonesia akan melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6/2022), mulai pukul 20.30 WIB. Laga pemanasan untuk Kualifikasi Piala Asia 2023 tersebut berstatus laga resmi FIFA.
Bangladesh membawa skuad terbaiknya karena mereka juga bersiap menuju Kualifikasi Piala Asia 2023.
Kemudian, sudah 14 tahun berlalu sejak Indonesia dan Bangladesh terakhir kali bersua. Itu membuat para pemain kedua kesebelasan termotivasi untuk menampilkan performa terbaik dalam pertandingan tersebut.
Berikut catatan statistik pertemuan Timnas Indonesia vs Bangladesh.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Bangladesh, Rabu 1 Juni 2022 Pukul 20.30
Sejarah menunjukkan, timnas Bangladesh selalu kesulitan ketika bertemu Indonesia. Dari enam pertandingan menghadapi Indonesia sejak tahun 1975, Bangladesh hanya bisa mencatatkan sekali kemenangan.
Sementara satu laga selesai dengan skor imbang dan sisanya tuntas untuk kejayaan Indonesia. Pertemuan pamungkas kedua tim terjadi pada November 2008, di mana Indonesia yang tandang mampu mengandaskan Bangladesh dengan skor 2-0.
Meski demikian, dalam sepak bola, rekor pertandingan tidak akan menentukan hasil laga. Bangladesh tentu saja sudah mengalami banyak perubahan yang membuat mereka tak bisa dipandang sebelah mata.
Patut diwaspadai dari Bangladesh yaitu kehadiran pelatih Javier Cabrera, yang baru ditunjuk pada Januari 2022. Pria berkewarganegaraan Spanyol itu memiliki pengalaman menangani tim India, Sporting Clube de Goa sebagai asisten pelatih dan direktur teknik pada tahun 2013-2016.
Selain itu, dia dikenal piawai menangani pemain muda dan sempat melatih tim U-18 Sporting Clube de Goa dan skuad belia Deportivo Alaves di Spanyol.
Baca Juga: Shin Tae-yong Buka Suara soal Mantan Asistennya di Timnas Indonesia yang Kini Latih Vietnam U-23
Javier Cabrera populer di India sebagai sosok yang membawa metodologi kepelatihan ala Spanyol setelah menduduki posisi sebagai direktur teknik di program Akademi Sepak Bola La Liga untuk “Negeri Bollywood” pada tahun 2018.
Artinya, Javier tidak asing dengan gaya sepak bola Spanyol yang menumpukan permainan pada penguasaan bola dan umpan-umpan pendek. Apalagi dia pernah pula bekerja di akademi sepak bola Barcelona.
Dari latar belakang pelatihnya tersebut, dapat diprediksi bagaimana strategi Bangladesh di lapangan. Namun, sepertinya semua belum berjalan mulus.
Pada dua laga persahabatan FIFA perdana di bawah komando Javier, Bangladesh belum menorehkan kemenangan. Mereka kalah 0-2 dari Maladewa pada 24 Maret 2022. Lima hari kemudian, Bangladesh ditahan imbang tanpa gol oleh Mongolia.
Meski begitu, juru taktik berlisensi UEFA Pro tersebut tetap optimistis timnya mampu memberikan perlawanan sengit kepada Indonesia. Sebabnya, dia sudah mewanti-wanti para pemainnya bahwa laga itu menjadi evaluasi sebelum berkompetisi di Kualifikasi Piala Asia 2023.
“Pertandingan itu menjadi kesempatan saya untuk melihat kemampuan pemain menjelang keberangkatan ke Malaysia,” tutur Javier.
Bangladesh akan menjalani laga Grup E Kualifikasi Piala Asia 2022 yang berlangsung di Malaysia pada 8-14 Juni 2022. Di grup tersebut, mereka bersaing dengan tuan rumah Malaysia, Bahrain dan Turkmenistan.
Sementara, Indonesia berada di Grup A bersama tuan rumah Kuwait, Yordania dan Nepal. (Antara)
Berita Terkait
-
Pelatih Port FC Senggol Shin Tae-yong: Saya Ingin Melihat Asnawi Mangkualam Bermain di Timnas Indonesia
-
Ogah Coret Rafael Struick, Timnas Indonesia Masih Punya Sosok Menakutkan Saat Piala AFF 2024
-
Eks-Kapten Timnas U-19 Akui Sulit Ikuti Porsi Latihan Bersama STY, Mengapa?
-
Pasrah Anak Asuhnya Terus Dipakai Timnas Indonesia, Pelatih Persija: Saya Ingin Pemain Terbaik
-
Rekan Mees Hilgers: Sangat Ceroboh dan di Bawah Standar
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?