SuaraJatim.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan mengumumkan peringatan dini waspada banjir, menyusul potensi hujan dengan intensitas sedang hingga deras disertai petir, Minggu (5/6/2022).
Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono, mengatakan, peringatan dini tersebut merujuk prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait cuaca buruk berpotensi terjadi, tiga hari ke depan.
"Dan Kabupaten Pamekasan termasuk sebagian dari kabupaten di Jawa Timur yang diperkirakan akan terjadi cuaca buruk, sehingga kami perlu menyampaikan peringatan dini kepada masyarakat," katanya mengutip dari Antara, Minggu.
Berdasarkan prakiraan BMKG, lanjut dia, hujan deras disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi pada pagi, siang dan malam hari.
Baca Juga: Kepala Lapas Pamekasan Luruskan Kabar Narapidana Pesta Sabu
Selain Pamekasan, kabupaten lain yang juga diperkirakan berpotensi terdampak cuaca buruk berupa hujan deras disertai petir dan angin kencang adalah Kabupaten Bangkalan, Sampang dan Bangkalan.
Oleh karena itu, sambung Budi, BPBD Pemkab Pamekasan perlu menyebarkan informasi berdasarkan prakiraan BMKG itu kepada semua warga agar mereka meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana.
Berdasarkan data BPBD Pemkab Pamekasan di Pamekasan daerah yang masuk kategori rawan banjir adalah Kecamatan Pamekasan dan Kecamatan Pademawu.
Banjir yang biasa terjadi di dua kecamatan itu, akibat luapan sungai, yakni Sungai Kalisemajid dan Sungai Kaliklowang.
"Kalau yang rawan tanah dan tebing longsor, biasanya di daerah pantura, seperti di Kecamatan Waru, Pakong dan Kecamatan Kadur, karena di sana banyak perbukitan," katanya. (Antara)
Baca Juga: Korban Kecelakaan Jatuh dari Jembatan di Pamekasan Akhirnya Ditemukan
Berita Terkait
-
Ricuh! Korban Banjir di Kebon Pala Saling Rebutan Sembako Gibran, Warga: Di Sini Sudah Biasa
-
Girang Dikasih Sembako, Begini Curhatan Emak-emak Korban Banjir di Kebon Pala Lihat Gibran Blusukan
-
Kali Ciliwung Meluap, Ratusan Rumah di Kebon Pala Terendam Banjir Setinggi 2,5 Meter
-
Mobil Pernah Kerendem, Boy Thohir Ingin Gubernur Jakarta Baru Bisa Hilangkan Banjir
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
Terkini
-
Cerita Detik-detik 5 Warga Pamekasan Meninggal Diduga Keracunan Gas Sumur
-
Tim Risma-Gus Hans Percaya Diri Jagoannya Unggul 5 Persen dari Khofifah-Emil
-
Menang di Kampung Halaman, Emil Dardak Tak Sia-sia Pulang Sebelum Coblosan
-
Kronologi Truk Box Terbakar di Ngawi: Sopir Sempat dengar Suara 'Duks'
-
Khofifah-Emil Dardak Unggul Versi Hitung Cepat, Jokowi Beri Pesan Khusus