SuaraJatim.id - Untuk mengatasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Jawa Timur ( Jatim ), pemprov setempat menegaskan kalau vaksin untuk virus tersebut telah siap.
Dipastikan pekan deban vaksin tiba di Jatim dan siap didistribusikan ke sejumlah daerah. Kabar ini ditegaskan Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jatim, Indyah Ariyani.
Kepastian itu disampaikannya saat menghadiri sosialisasi PMK dan pembagian sembako oleh Polres Probolinggo kepada para peternak yang terdampak PMK di Kantor Kecamatan Dringu, Rabu (22/6/2022).
Indyah Ariyani menegaskan, tujuannya datang di Kabupaten Probolinggo, yakni mensinergikan kegiatan penanganan PMK.
Baca Juga: Agar Wabah PMK Tak Meluas, Kepala BNPB: Presiden Perintahkan "Lockdown" Daerah Terinfeksi
“Penanganan PMK ini harus kita sinergikan, karena minggu ini vaksin PMK akan tiba di Jatim. Jadi kami perlu memberi arahan dan edukasi kepada para peternak agar tidak panik saat ternaknya terpapar PMK,” ujarnya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Sementara itu, Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi, mengucapkan turut prihatin terhadap kondisi yang dialami para peternak akibat wabah PMK, Ia pun menyampaikan beberapa edukasi terkait langkah penanganan hewan ternak yang terpapar PMK.
“Hewan yang terpapar PMK, kandang dan lukanya harus selalu dibersihkan. Pada hewan ternak yang tidak mau makan, para peternak harus merawat secara intensif agar daya tubuh hewan tetap terjaga,” kata Kapolres Probolinggo.
Lebih lanjut, Kapolres Probolinggo juga menambahkan upaya mencegah penyebaran PMK, pihaknya bersama Kodim 0820 Probolinggo telah melakukan penyekatan di beberapa titik masuknya hewan ternak dari luar Probolinggo.
Selain itu, dalam meringankan beban para peternak, Polres Probolinggo memberikan bantuan berupa sembako beras sebanyak 1.200 kilogram dan menyalurkan bantuan dari Dinas Peternakan Provinsi Jatim sebanyak delapan ribu kilogram pakan konsentrat.
Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Para Peternak di Ngawi, Terima Jatah 2.100 Dosis Vaksin PMK
“Kabupaten Probolinggo ini merupakan penghasil hewan ternak terbesar nomer 3 se-Jawa Timur. Bantuan ini memang belum maksimal tapi harapannya bisa membantu para peternak dan bisa menjadi katalisator dalam proses penanganan PMK,” ucap Kapolres Probolinggo.
Berita Terkait
-
Jatim Siap Gelar Pemutihan Pajak 2025? Ini Syarat yang Wajib Anda Penuhi!
-
Viral Seorang Remaja Terlempar dari Wahana Pendulum di Jatim Park 1, Sabuk Pengaman Tak Berfungsi?
-
KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Anwar Sadad Cs di Kasus Dana Hibah Jatim
-
Geledah Rumah La Nyalla dan Lokasi Lain di Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Sita Sejumlah Barang Bukti
-
Usai 'Acak-acak' Rumah La Nyalla Mattalitti, KPK Geledah Kantor KONI Jatim
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!