Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 11 Juli 2022 | 08:40 WIB
Suasana Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang, pasca penangkapan Moch Subchi Azal Tsani, DPO pemerkosaan atau pencabulan santri, Jumat (8/7/2022).[SuaraJatim/Zen Arivin]

Moch Subechi Al Tsani (MSAT) diamankan tim gabungan Polda Jatim dan Polres Jombang pada Kamis (7/7) malam. Setelah polisi hampir 15 jam mengepung dan melakukan penggeledahan di area pesanten Majma'al Bahroin Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah, Ploso, Jombang.

Pria berusia 42 tahun itu kemudian dibawa ke Rutan Klas IA Surabaya di Medaeng Sidoarjo. Pasca menjalani pemeriksaan, Mas Bechi kemudian diserahkan ke Kejati Jatim, menyusul berkas perkara penyidikan yang sudah dinyatakan lengkap atau P-21.

Mas Bechi sapaan gaul Moch Al Tsani ini bakal dijerat dengan pasal berlapis. Yakni Pasal 285 KUHP tentang Perkosaan juncto Pasal 65 KUHP ancaman pidana 12 tahun, atau Pasal 289 KUHP juncto Pasal 65 ancaman pidana 9 tahun, atau Pasal 294 ayat 2 P2KP juncto Pasal 65 KUHK dengan ancaman pidana 7 tahun penjara.

Kontributor : Zen Arivin

Baca Juga: Malangnya Santri Asal Surabaya Ini, Tewas Tenggelam Saat Bersihkan Jeroan Hewan Kurban

Load More