SuaraJatim.id - Kecelakaan di perlintasan kereta api terjadi di Lamongan Jawa Timur ( Jatim ). Sebuah mobil pikap terlempar setelah dihantam kereta api.
Kecelakaan ini di perlintasan kereta tanpa palang pintu di Desa Pucuk Kecamatan Pucuk. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Sopir pikap dinyatakan selamat.
Untuk kronologisnya, kecelakaan bermula saat mobil dengan nomor polisi S 9169 AE dikemudikan Rahmad Suyono (27), warga Desa Ngrejeng, Kecamtan Grabakan, Kabupaten Tuban melaju dari utara atau dari Jalan Poros Nasional Lamongan-Babat.
Mobil tersebut hendak menyeberang ke Desa Pucuk. Namun di titik kejadian, KA Agro Anggrek yang hendak menuju Jakarta itu melintas dari arah timur. Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan tak bisa terhindarkan.
"Iya, mobil itu tadi dari arah utara atau dari jalan raya hendak menyeberang perlintasan rel KA yang ada di Desa/Kecamatan Pucuk," ujar salah seorang warga, Tama, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (13/7/2022).
Tama melanjutkan, mobil sempat terlempar sejauh 20 meter setelah dihantam lokomotif. Bahkan, mobil ini juga terbalik hingga mengakibatkan bagian belakang mengalami kerusakan.
"Bemper depan dan kaca mobil juga rusak karena sempat terpental dan terbalik saat tabrakan," ujarnya.
Meski mobil mengalami kerusakan cukup parah, Tama menuturkan, si sopir berhasil diselamatkan warga. Hanya saja, dia harus dilarikan ke Puskesmas Pucuk karena mengalami luka-luka.
"Alhamdulillah, sopir berhasil diselamatkan. Kondisi pickup juga tidak membawa apa-apa," beber Tama.
Baca Juga: Tanah Longsor di Lamongan, Dua Rumah Lenyap
Kapolsek Pucuk, AKP Suwandi mengungkapkan, mobil Suzuki Carry Pickup warna putih yang tertabrak itu akan masuk ke Desa Pucuk dan melintas di perlintasan rel KA. Menurutnya, korban tidak mengetahui ada KA yang melaju dari arah timur ke barat.
“Setelah mobil melewati di atas rel KA, tiba tiba dari arah timur meluncur KA Argobromo jurusan Surabaya-Jakarta, sehingga terjadi tabrakan di KM 171,5 atau tepatnya di utara gapura masuk Desa Pucuk. Mobil korban terpental ke arah barat sekira 20 meter,” terangnya.
Lebih lanjut, Suwandi juga mengimbau kepada warga agar tetap waspada dan berhenti sejenak saat melintas di perlintasan rel KA untuk menengok ke kanan kiri terlebih dahulu.
"Tetap waspada dan berhati-hati saat melintas rel KA, selalu ingat untuk melihat kanan kiri sebelum menyeberang rel KA," katanya.
Berita Terkait
-
Tanah Longsor di Lamongan, Dua Rumah Lenyap
-
Lakoni Tur ke Jawa Timur, FC Bekasi City Akan Hadapi Tiga Lawan Berat
-
Nekat Menerobos Palang Pintu Kereta, Driver Ojol Tewas Tersambar Kereta di Bintaro
-
Pria Tanpa Identitas Tertabrak Kereta di Jelambar Jakbar, Tubuhnya Hancur
-
Pelabuhan Lamongan Landai Jelang Idul Adha 2022, Kapal Tolak Angkut Hewan Antisipasi PMK
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
Terkini
-
Dear Pengibar Bendera One Piece, Pemerintah Kirim Peringatan Keras: Ada Ancaman Pidana!
-
Aset 'Tidur' Pemprov Jatim Bisa Jadi Sumber PAD Baru, Asalkan Lakukan Ini
-
Bank Mandiri Jembatani Purna PMI Asal Malang Jadi Wirausahawan Lewat Program Bapak Asuh
-
BRI Ungkap Jurus Jitu Jadi Bank Terkuat di Indonesia
-
Bisnis Urban Farming: Menuai Cuan dari Lahan Sempit di Tengah Kota