SuaraJatim.id - Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ngaglik 3, Desa Ngaglik, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada tahun ajaran 2022/2023 tidak ada siswa baru.
Kepala SDN Ngaglik 3, Joko Budianto mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan pihaknya tak mendapat siswa baru, yakni wilayah yang kecil, angka kelahiran menurun, dan tak ada taman kanak-kanak (TK) yang seatap.
Semula, TK masih berada di balai desa setempat, sehingga siswa dapat dibagi merata.
Namun, setelah TK dipindah jadi satu kompleks dengan salah satu SD, para siswa melanjutkan pendidikannya di sekolah tersebut
“Tidak adanya siswa pada SDN Ngaglik 3 ini akibat luas wilayah minim, kemudian diapit dua sekolah SD yakni SDN Ngaglik 1 dan SDN Ngaglik 2. Kemudian jumlah kelahiran menurun dan tidak adanya sekolah TK seatap seperti SD lain,” kata Joko, mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Senin (18/7/2022).
“Meski kelas I tidak ada siswa proses belajar mengajar tetap seperti biasa. Saat ini kami memiliki 21 siswa-siswi, kelas II ada 3 siswa, kelas III ada 2 siswa, kemudian kelas IV ada 4 siswa. Untuk masing masing kelas V dan VI ada sebanyak 6 siswa,” jelasnya.
Meski menghadapi kondisi ini, Joko tak lantas terpikir untuk regrouping. Dia hanya ingin ada TK seatap seperti SD yang lain agar lulusannya bisa melanjutkan sekolah di SDN Ngaglik 3.
Kemudian yang terpenting peran serta Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dalam hal ini. Dia berharap kondisi saat ini tidak terjadi di tahun depan.
“Mudah-mudahan tahun ajaran depan kembali ada siswa yang bersekolah di sini. Tidak adanya siswa tahun ini bisa dimaklumi. Kemudian saya harap dinas juga mau memikirkan hal ini. Sekolah ini mumpuni karena memiliki 8 guru, 5 orang berstatus PNS dan 3 guru honorer,” kata Joko.
Baca Juga: Satu SD di Sukabumi Tak Punya Murid Baru, Mirisnya Lagi Hanya Punya 7 Siswa
Berita Terkait
-
Satu SD di Sukabumi Tak Punya Murid Baru, Mirisnya Lagi Hanya Punya 7 Siswa
-
Hari Pertama Masuk Sekolah, Ribuan Siswa Tak Tertampung di SMP Negeri Cimahi
-
Sepinya Hari Pertama Masuk Sekolah di SDN Ngelang 1 Magetan, Hanya Ada Dua Siswa
-
Kocak! Emak Ini Bungkus Bangku Kelas Anaknya Biar Tak Ditempati Siswa Lain
-
Bus Wisata Warga Semarang Tabrak Tebing di Sarangan Cemoro Sewu Magetan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Cara Daftar KKS Pakai HP Kini Makin Mudah, Begini Syarat dan Aplikasi Resminya!
-
Kronologi Tewasnya 6 Santri Ponpes Jabal Quran Socah Bangkalan, Tenggelam di Bekas Galian C!
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Ambil Alih Tol dari Jusuf Hamka, Benarkah?
-
Warga Lereng Gunung Semeru Enggan Tempati Huntap, Ini Alasannya
-
Erupsi Gunung Semeru Putuskan Jaringan Listrik 571 Rumah di Lumajang, PLN Tunggu Zona Aman!