SuaraJatim.id - Bulan haji ini bisa dibilang sebagai musim kawin. Banyak masyarakat, terutama di Jawa Timur ( Jatim ) yang menggelar pesta pernikahan.
Bagi masyarakat Jawa dan Madura, ada banyak adat dan tradisi yang mewarnai saban pesta pernikahan masyarakatnya. Misalnya keberadaan janur kuning serta pohon pisang.
Untuk janur kuning memang selama ini dikenal sebagai lambang pernikahan. Lalu bagaimana dengan pohon pisang? Di setiap pernikahan masyarakat Jawa dan Madura, tradisi memasang pogon pisang memang kerap dijumpai.
Ternyata, bagi masyarakat Jawa dan Madura, pohon pisang memiliki makna istimewa dalam pernikahan, yakni sebagai lambang kesetiaan.
Artinya, "memilih pasangan hidup itu satu kali dalam kehidupan, dan mencintai itu harus dengan memilih satu hati dalam hidupnya".
Seperti pohon pisang yang tumbuh satu kali dan tak akan berbuah kembali dalam masanya. Walau di siram air setiap hari, karna itu adalah janji pohon pisang dan Bumi.
Di situlah orang Jawa dan Madura memaknai pohon pisang adalah pohon pelajaran untuk pernikahan. Karna pernikahan adalah dua hati yang di satukan dalam ikatan.
Yang dipilih dengan rasa kenyamanan dan berbuah dengan rasa cinta dangan satu kali. Dan tidak akan mencintai orang kembali.
Berita Terkait
-
Viral Tenda Pesta Pernikahan di Madiun Tersapu Angin Hingga Hampir Roboh
-
Agar Tidak Menyesal, 4 Hal ini Wajib Kamu Capai sebelum Menikah!
-
Kuba Gelar Referendum Terkait Pernikahan Sesama Jenis
-
Angin Ribut Rusak Tenda Resepsi Pernikahan sampai Nyaris Roboh, Begini Nasib Acaranya
-
Demi Bestie Terakhir, Pasangan Pengantin Ini Gagal Lempar Buket Bunga Sampai Bikin Haru
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Erupsi Semeru Tak Ganggu Penerbangan di Bandara Notohadinegoro, Begini Kondisi Terkini
-
Cara Daftar KKS Pakai HP Kini Makin Mudah, Begini Syarat dan Aplikasi Resminya!
-
Kronologi Tewasnya 6 Santri Ponpes Jabal Quran Socah Bangkalan, Tenggelam di Bekas Galian C!
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Ambil Alih Tol dari Jusuf Hamka, Benarkah?
-
Warga Lereng Gunung Semeru Enggan Tempati Huntap, Ini Alasannya