Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 02 Agustus 2022 | 09:27 WIB
Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin di Blitar, Jawa Timur resmi ditutup Minggu (31/7/2022). [tangkapan layar]

SuaraJatim.id - Buntut heboh Pesulap Merah bongkar trik Gus Samsudin, ratusan warga mendemo Padepokan Nur Dzat Sejati di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. Mereka mendesak penutupan padepokan.

Sementara, RSUD Jombang dituding tak menuruti permintaan pasien supaya persalinan caesar hingga berakibat meninggalnya bayi pasangan Yopi Widianto - Rohma Roudlotul Janah.

1. Gus Samsudin Bantah Padepokannya Tutup, Berdalih Kantongi Izin

Penampakan gerbang padepokan milik Gus Samsudin di Blitar, Jawa Timur. [Timesindonesia.co.id]

Gus Samsudin membantah padepokannya tutup pasca didemo warga, Minggu (31/7/2022). Padepokan Nur Dzat Sejati berlokasi di Desa Rejowinangun Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar Jawa Timur itu diklaimnya telah mengantongi izin remi. 

Baca Juga: Penampilan Asli Pesulap Merah Copot Wig Dibilang Bikin Dukun Ketar-ketir

"Saya mendirikan padepokan ada izin. Saya juga ada izin praktik dan tempat dan saya tidak diperintah menutup dari pihak yang memberikan izin. Terus bagaimana ketika saya punya izin harus tutup dari mana dasarnya," katanya mengutip dari Timesindonesia.co.id jejaring Suara.com, Senin (1/8/2022).

Baca selengkapnya

2. Ustaz Derry Sulaiman Bongkar Kesalahan Fatal Gus Samsudin

Derry Sulaiman. [TikTok/@derry_sulaiman]

Ustaz Derry Sulaiman turut angkat bicara mengenai perseteruan Pesulap Merah atau Marchel Radhival dengan Gus Samsudin. 

Melalui akun TikTok @derry_sulaiman, ia menyampaikan pendapatnya mengenai perseteruan yang kini tengah viral.

Baca Juga: Dibongkar Pria Ini, Padepokan milik Gus Samsudin di Blitar Akhirnya Ditutup

Baca selengkapnya

3. Pasien BPJS, Alasan RSUD Jombang Tak Turuti Permintaan Persalinan Caesar

RSUD Jombang menggelar konferensi pers tentang bayi meninggal saat persalinan normal. [Suara.com/Zen Arivin]

RSUD Jombang enggan disalahkan adanya ibu hamil yang gagal melahirkan lantaran diduga dipaksa melakukan persalinan secara normal. Rumah sakit pelat merah milik Pemkab Jombang ini bersikukuh, proses penanganan sudah sesuai dengan standar operasional prosedur.

Hal itu disampaikan Kabid Pelayanan Medis dan Keperawatan RSUD Jombang, dr. Vidya Buana dalam konferensi pers, Senin (1/8/2022). Selain itu, dr Vidya juga membantah tudingan jika RSUD Jombang sudah serta merta menolak permintaan pasien untuk melakukan persalinan secara caesar hingga mengakibatkan persalinan itu gagal.

Baca selengkapnya

4. Viral Bayi Meninggal saat Proses Persalinan, RSUD Jombang Disebut Tak Turuti Permintaan Sesar

Makam bayi yang meninggal di Jombang, Jawa Timur. (Foto: Yusuf Wibisono/beritajatim.com)

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang viral di media sosial, lantaran dianggap telah mengabaikan permintaan operasi sesar pasiennya. Akibatnya, bayi meninggal karena mengalami distosia bahu.

Melansir berbagai sumber, distosia bahu adalah suatu kondisi kegawatdaruratan obstetri pada persalinan pervaginam dimana bahu janin gagal lahir secara spontan setelah lahirnya kepala janin,

Baca selengkapnya

Load More