Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 04 Agustus 2022 | 21:08 WIB
Potret Pesulap Merah atau Marcel Radhival. (Instagram/@insta_julid)

SuaraJatim.id - Samsudin Jadab alias Gus Samsudin melaporkan Marcel Radhival atau yang lebih dikenal Pesulap Merah ke kepolisian berkaitan dengan dugaan pencemaran nama baik.

Laporan dilayangkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur, Rabu (3/8/2022).

Kuasa Hukum Samsudin, Teguh Puji Wahono mengatakan Marcel telah mencemarkan nama baik Samsudin. Selain itu, Marcel juga dipolisikan dengan tuduhan ujaran kebencian.

Mendengar hal itu, pesulap merah justru menanggapi santai.

Baca Juga: Viral Video Gus Samsudin Pelesir ke Malioboro Jogja, Warganet: Ku Kira Sakti Ternyata

"terakhir saya dapat info, saya dilaporin atas pencemaran nama baik. Nah ini bagus," ujar pesulap merah saat menjadi tamu di acara salah stasiun televisi seperti pada unggahan akun Instagram @irvan_abhizack, Kamis (4/8/2022).

"kenapa bagus?," tanya salah satu host.

"karena dari kemarin saya laporin dengan tuduhan konten hoaks dan juga tuduhan pengobatan trik penipuan, kata polisinya harus korban yang melaporkan, gak bisa, jadi saya bisa edukasi doang," jelasnya.

Ia mengatakan, dengan adanya pelaporan ini, nantinya akan ada pembuktian ke penyidik.

"Harapan dari kamu adalah pembuktian terbalik," kata host lagi.

Baca Juga: Beda Dengan Pesulap Merah, Cara Ustadz Syam Bongkar Trik Gus Samsudin Disorot, Netizen: Kasih Paham Tadz

"Thats right, jadi nanti di penyidik juga akan kelihatan nih, ayo di depan pak hakim nih, nyalain tisu. Kalau gua ga bisa ngelakuin hal yang sama, gua tutup channel deh," papar Pesulap Merah.

"jadi kamu tidak masalah ada pelaporan justru kamu berharapnya pembuktian balik," ujar si host.

"iya," jawab pesulap merah dengan tertawa.

Sebelumnya, Pesulap Merah jadi sorotan karena aksinya ingin membuktikan ilmu supranatural dan menantang Gus Samsudin. Awalnya mereka kerap saling sindir di media sosial. Perseteruan tersebut disebabkan pengobatan alternatif milik Gus Samsudin yang disebut palsu. 

Hingga kemudian Gus Samsudin membalas beberapa konten Pesulap Merah. 

Bahkan Pesulap Merah bersama timnya sempat mendatangi padepokan milik Gus Samsudin di Blitar, Jawa Timur. Namun sayangnya kedatangan mereka sempat diwarnai cekcok dengan seseorang mengaku pengacara Gus Samsudin.

Padepokan Nur Dzat Sejati di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur juga sempat didemo warga karena dianggap melakukan praktik penipuan. Warga mendesak padepokan ditutup karena diduga menipu dengan modus pengobatan atau rukiyah.

Walau begitu Gus Samsudin menolak tuntutan warga agar padepokannya ditutup. Menurut Gus Samsudin, tempat praktiknya telah berizin dan ia juga tidak pernah merugikan pihak manapun.

Kontributor : Fisca Tanjung

Load More