SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten Ponorogo membentuk tim khusus menyelisik kasus dugaan percaloan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Timsus terdiri dari Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Inspektorat dan petugas dari bagian hukum ini akan menelusuri siapa saja yang terlibat praktik tersebut. Sebab terindikasi ada ASN turut terlibat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Ponorogo, Agus Pramono mengatakan, jika penelusuran timsus itu ditemukan ada ASN dan terbukti terlibat, maka akan dikenakan sanksi adminstratif.
“Jadi jika dalam perjalanannya ada ASN yang terlibat percaloan PPPK, maka ASN itu akan mendapatkan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata Agus mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Senin (15/8/2022).
Baca Juga: Tampilkan Reog Ponorogo di Deli Serdang, Putera Jawa Kelahiran Sumatra Kenalkan Ganjar ke Masyarakat
Agus mengatakan tim khusus ini sudah memanggil oknum ASN yang diduga terlibat. Namun, Agus enggan memberikan keterangan terkait jumlah maupun jabatan dari ASN yang dipanggil.
Dia hanya menyebut dalam waktu dekat, permasalahan percaloan ini akan menjadi terang bendera.
"Siapa yang terlibat dan perannya seperti apa, dalam waktu tidak lama, Insya Allah jadi terang benderang,” katanya.
Agus menambahkan terkait praktik percaloan ini, BKPSDM hari ini juga melakukan hearing dengan Komisi A DPRD Ponorogo. Dia meminta kepada Kepala BKPSDM untuk menyampaikan apa adanya sesuai dengan langkah yang sudah dilakukan.
“Hasil dari tim khusus ini, semuanya dilaporkan ke Pak Bupati. Baru nanti kita berikan sanksi yang terlibat,” pungkasnya.
Baca Juga: Polisi Selidiki Dugaan Percaloan PPPK Pemkab Ponorogo
Berita Terkait
-
Kunci Jawaban Wawancara PPPK 2024: Ini Cara Raih Nilai Tertinggi!
-
Jadwal PPPK 2024 Gelombang 2 Resmi Diumumkan! Cek Tanggal Pentingnya
-
Apakah PPPK Dapat Pensiun? Ini Bedanya dengan PNS!
-
10 Bocoran Soal Wawancara PPPK Teknis 2024, Ini Tips Raih Skor Tertinggi!
-
Kapan Pengumuman Masa Sanggah PPPK 2024? Catat Jadwalnya!
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?
-
Terungkap! Rahasia di Balik Pembunuhan Sadis yang Menggemparkan Gresik