Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 05 September 2022 | 18:19 WIB
Kapolres Ponorogo AKBP. Catur C Wibowo terkait kasus santri meninggal tidak wajar. (Foto: Endra Dwiono/beritajatim.com)

Anak pertama ibu itu diduga meninggal karena tindakan penganiayaan atau kekerasan. Jenazah anak yang berumur 17 tahun pada bulan Desember nanti itu meninggal di pondok pada tanggal 22 Agustus 2022.

Selang sehari, tepatnya tanggal 23 Agustus, jenazah anak tiba di rumah duka di Palembang. Melihat kondisi jenazah dengan kain kafan masih berdarah, sang ibu menduga kematian anaknya tidak wajar.

Load More