SuaraJatim.id - Sampai hari keempat ini, pencarian seorang pendaki asal Pasuruan, Raffi Dimas Baddar (20) yang dikabarkan hilang saat camping di Bukit Krapyak Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto belum membuahkan hasil.
Raffi masih dikabarkan hilang sampai sekarang. Ia pertama kali dilaporkan hilang pada Minggu, 11 September 2022. Sejak saat itu sampai sekarang proses pencarian tetap dilakukan namun belum membuahkan hasil.
Padahal dalam proses pencarian itu sebanyak 75 petugas gabungan sudah diturunkan untuk menyisir sejumlah lokasi. Para petugas itu diantaranya dari unsur TNI, Polri, BKPH Pacet, Polhut Tahura, Pengelola Krapyak, Relawan Welirang Community Resque, LPBI NU, hingga masyarakat setempat.
"Pencarian sudah mulai dilakukan sejak Minggu kemarin, sejak korban dilaporkan hilang. Pencarian mulai dari bumi perkemahan sampai titik terakhir korban terlihat oleh temannya," kata salah satu relawan, Muhammad Ainul Najib, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (14/09/2022).
Posko pencarian dipusatkan di kawasan Air Terjun Grenjengan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Sebagian sudah tersebar di kawasan hutan RPH Claket BKPH Pacet KPH Pasuruan. Hingga hari keempat, belum ada tanda-tanda korban ditemukan.
"Ada sejumlah titik yang menjadi target penyisiran di hari ketiga ini dan difokuskan di delapan titik tersebut," tambah Asisten Perhutani (Asper) Badan Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Pacet, Perum Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Pasuruan, Margono.
Yakni mulai dari titik perkemahan di petak 24C RPH Claket menuju Sengon Doyong, Watu Klanceng, Watu Bis, Kedung Modang, Gua Cina, Sumber Luwak, Posung Truno dan Putuk Puyang.
Seorang pendaki bernama Raffi Dimas Baddar (20) dikabarkan hilang saat camping di Bukit Krapyak, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Korban terakhir terlihat pada, Minggu (11/9/2022) sekira pukul 05.00 WIB.
Mahasiswa asal Desa Pekoren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan ini bersama 11 orang temannya dari Pasuruan datang ke wisata Bukit Krapyak. Rombongan datang pada, Sabtu (10/9/2022) sekira pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Pelajar SMK di Mojokerto Jadi Korban Pembacokan, Polisi Buru Pelaku
Rombongan camping dengan mendirikan tenda di kawasan hutan petak 24C lokasi Wisata Bukit Krapyak, kelas hutan pinus masuk wilayah hutan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Claket, Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pacet, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan.
Tag
Berita Terkait
-
Pelajar SMK di Mojokerto Jadi Korban Pembacokan, Polisi Buru Pelaku
-
Aksi Kakek-kakek Jual Air Mineral Rp20 Ribu di Puncak Gunung Penanggungan, Bikin Warganet Salut; Murah Banget
-
Kronologis Mahasiswa Asal Pasuruan Hilang di Bukit Krapyak Mojokerto, Pamitnya Kegiatan Kampus
-
Pemuda Asal Pasuruan Hilang saat Nge-camp di Bukit Krapyak Mojokerto
-
Bocah 10 Tahun Tewas Tertabrak Motor, Diduga Hendak Menyebrang di Jalan Raya Mojokerto
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Ngaku Investor Tapi Tinggal di Kos-kosan, 3 WNA Pakistan Dideportasi Imigrasi Blitar
-
Truk Tangki Terguling di Tulungagung, Polisi Bongkar Dugaan Perusahaan Solar Fiktif di Jatim
-
XL Hadirkan XL Ultra 5G+ di Surabaya dengan Internet Super Cepat
-
BRI Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Infrastruktur Pascabencana
-
Hebat, Danantara dan BRI Gerakkan Ratusan Relawan serta Salurkan Puluhan Ribu Paket