SuaraJatim.id - Banjir bandang yang merendam Pusat Kota Trenggalek kemarin kini memang telah surut. Namun aliran banjir ini kini menuju wilayah di sebelah timurnya, Tulungagung.
Dampaknya, aliran air sungai-sungai di Tulungagung pun meluap dan menyebabkan banjir di sejumlah tempat. Pergerakan air bah dari wilayah pegunungan tersebut bergeser mengikuti alur aliran Sungai Ngasinan yang membelah kecamatan kota.
Kemudian ke Kecamatan Pogalan dan Durenan serta sungai Tawing yang melintasi Kecamatan Gandusari. Dua aliran sungai utama yang bertemu di tempuran Sungai Ngasinan di Bendung/Cekdam Dawung yang berada di Kecamatan Pogalan.
Terusan kedua aliran sungai besar ini menyatu di aliran Sungai Parit Raya yang melewati wilayah Kecamatan Durenan dan berlanjut hingga Kabupaten Tulungagung yang bermuara di Bendung Neyama.
Pintu air Bendung Neyama inilah yang menjadi saluran akhir pembuangan banjir, baik dari Tulungagung maupun Trenggalek, menuju laut di pesisir Pantai Sine, Tulungagung.
"Seperti lalu-lalu, banjir dari Kota Trenggalek ini bergerak arah timur menuju (wilayah) Tulungagung selatan," kata Sekretaris BPBD Trenggalek Tri Puspita Sari di Trenggalek.
Di Trenggalek, genangan air parah masih terpantau terjadi di wilayah Kecamatan Durenan, dan sebagian Pogalan.
Sedangkan di wilayah Kota Trenggalek banjir telah surut dan aktivitas warga dan perkantoran berangsur normal.
Sementara di wilayah Tulungagung, luapan air Sungai Parit Raya terpantau terjadi di wilayah Kecamatan Bandung.
Baca Juga: Selain Banjir, Bencana Longsor Terjadi Hampir Bersamaan di 15 Desa di Trenggalek
Akibat banjir bandang ini, dua orang lansia, salah satunya di Desa Ngadisuko, Kecamatan Durenan, Trenggalek meninggal diduga akibat hipotermia.
Selain itu ratusan warga mengungsi. Dampak banjir juga menyebabkan ribuan rumah warga terendam dan menyebabkan kerugian hingga miliaran rupiah. ANTARA
Tag
Berita Terkait
-
Selain Banjir, Bencana Longsor Terjadi Hampir Bersamaan di 15 Desa di Trenggalek
-
Banjir Trenggalek Kemarin Paling Parah, Hujan Deras Masih Akan Mengguyur 2 Hari ke Depan
-
Banjir Parah di Trenggalek, Berikut Ini Data Titik-titiknya
-
Setelah Malang dan Banyuwangi, Giliran Trenggalek Dilanda Banjir Ketinggian Capai 1 Meter
-
RSUD dr Soedomo Trenggalek Sampai Terendam Banjir, Pasien Dievakuasi
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Heboh Ledakan Hancurkan 3 Rumah di Pacitan, Sejumlah Warga Luka-luka
-
BRI Perluas Layanan Lewat AgenBRILink untuk Akses Keuangan Merata, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik
-
Gubernur Khofifah Sapa Warga di Pasar Murah Bangkalan: Logistik Masyarakat Jelang Nataru Dipenuhi
-
GoTo Luncurkan Bantuan Iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan bagi Mitra Berkinerja Terbaik
-
Kronologi Anggota Polres Lumajang Dibacok Celurit Maling Motor, Perut Robek hingga Dirawat Intensif