Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 24 Oktober 2022 | 08:56 WIB
Salah satu rumah rusak akibat terjangan angin puting beliung di Sidoarjo pada Minggu (24/10/2022) sore. [Beritajatim]

SuaraJatim.id - Sedikitnya dilaporkan 197 rumah yang berada di Kabupaten Sidoarjo rusak diterjang angin puting beliung pada Minggu (23/10/2022).

Berdasarkan video yang beredar di akun media sosial (medsos) Instagram infodarjo, terlihat angin hitam berputar dengan material yang mengawang di atas pemukiman penduduk.

"Hujan di sertai angin puting beliung kembali menerpa sebagian wilayah sidoarjo. Kali ini di desa sidokepung di porak porandakan angin puting beliung. Sebagian atap rumah warga berterbangan dan di sebagian wilayah lainnya banyak pohon tumbang," tulis akun tersebut.

Dari pendataan yang dilakukan sementara, rumah yang rusak tersebut ada 197 di Desa Sidokepung dan Desa Entalsewu Kecamatan Buduran.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Tiba-tiba Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Becak, Seorang Penumpang Becak Meninggal

Dari informasi yang dihimpun Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Minggu (23/10/2022) setidaknya ada enam lokasi terdampak akibat terjangan angin kencang tersebut. Selain itu, ada warga yang mengalami luka di kepala.

Kawasan yang diterjang hempasan angin puting beliung terdiri dari perumahan Jade Villa, Perumahan Omah Pesona, Dusun Mlaten Desa Sidokepung, Desa Entalsewu, Perumahan Perumahan Citra Garden Cluster Grandhill, dan Kahuripan Nirwana Village.

Data sementara rumah rusak di Sidokepung ada 150 rumah dan dua orang luka di kepala.

"Kurang lebih ada 150 rumah warga rusak," terang Kapolsek Buduran Kompol Hery Setyo S.

Rata-rata rumah yang rusak berada di bagian atap, sedangkan untuk tempat tinggal warga yang atap rumahnya rusak parah dan tidak bisa ditempati, sementara waktu tinggal di tempat penampungan sementara.

Baca Juga: Waspadai Bencana Hidrometeorologi, Forkopimda Sidoarjo Periksa Kendaraan Operasional Personel Gabungan

Selain itu, sebuah hotel di Kahuripan Nirwana Village juga alami kerusakan akibat hempasan angin berputar-putar itu.

"Yang rusak parah sementara tinggal di Masjid Baitul Asro dan saat ini tidak ada yang mengungsi keluar," jelasnya.

Load More