SuaraJatim.id - Surabaya kembali "diobok-obok" maling kendaraan bermotor. Kali ini tiga bandit beraksi di kawasan Gubeng Airlangga 7, Surabaya dan terekam CCTV warga.
Dari rekaman CCTV warga, pencurian motor itu terjadi sekitar pukul 01.43 WIB, Senin (31/10/2022) dini hari. Motor yang raib adalah Honda Vario putih hitam, milik mahasiswa asal Gresik, yang sedang bertamu di tempat kos kawannya.
Ketua RT II RW II Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Ahmad Yani menyebut, bahwa motor itu awalnya terparkir di depan rumah kos pria di gang tersebut.
"Itu motor milik temannya anak kos. Memang sering diparkir di luar situ kalau pas main. Mungkin dikira aman, karena ada CCTV juga," terang Yani, Senin (31/10/2022).
Sepinya tempat kejadian pencurian menyebabkan ketiga bandit nekat melakukan aksinya. Padahal rumah kos itu tak jauh dari warung tempat mangkalnya ojek online.
"Tapi kan saat kejadiaan memang sudah sepi, nggak ada orang. Memang setiap hari ramai, karena pemilik kos jualan makanan. Jadi banyak ojek online yang mangkal," ujarnya.
Dia menyebut, dalam rekaman CCTV kampung, pelaku tiga orang berboncengan satu motor. Namun pelaku yang bertugas sebagai eksekutor tidak terlihat jelas wajahnya.
"Yang dua standby di motor yang satu turun untuk mencuri. Yang nyuri yang pakai topi. Kayaknya masih muda," imbuhnya.
Selain itu, korban juga sudah membuat laporan terkait pencurian ini, Yani mengaku belum mengetahui. Dirinya hanya mendapat laporan pencurian tersebut.
Baca Juga: Menhub Evaluasi Rencana KCIC Garap Kereta Cepat Jakarta Surabaya
"Kalau soal itu belum tahu. Karena kejadiannya dini hari," ungkapnya.
Sebelumnya, Di hari Sabtu (29/10/2022), pelaku curanmor beraksi di Jalan Jagiran, Tambaksari. Dua pelaku mengobok-obok rumah kos dan menggondol motor matik milik salah satu penghuninya.
Di hari yang sama, kembali dua pelaku melakukan aksi di Mojo, Gubeng. Lokasi ini sama dengan kejadian pada Minggu (23/10). Dua pelaku berboncengan datang lalu balik menggunakan motor sendiri-sendiri, dan juga terekam oleh CCTV warga.
Seperti yang diceritakan salah satu warga sekitar, yakni Eka, pelaku cukup nekat menggasak motor yang terparkir di dalam rumah, bahkan pagar dalam posisi tergembok.
"Kejadian di tempat tetangga saya. Gembok pagar dirusak. Kemudian motor Vario milik anak kos hilang. Sebelumnya di tempat saya juga, motor milik anak kos Scoopy hilang di curi. Saya sudah laporan ke Polsek Gubeng," ungkap Eka.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Menhub Evaluasi Rencana KCIC Garap Kereta Cepat Jakarta Surabaya
-
Resmi Gabung Bintang Timur Surabaya, Singgih Romana Jati Berharap Ini
-
Singgih Romana Jati Resmi Bermain Untuk BTS di Futsal Pro League 2022
-
Momentum Sumpah Pemuda Jadi Gerakan Dukung Ganjar Pranowo
-
KLB Diupayakan Dipercepat, Suara Tegas Jawab Ketum PSSI Terkait Desakan Mundur Terjawab
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kronologi Polisi Tembak Mati Pembacok Anggota Polres Lumajang, Melawan Pakai Celurit!
-
75 Anak di Jatim Terinfeksi HIV, Legislatif: Ini Alarm Keras
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas
-
SOP Pengantaran MBG Diperketat Usai Insiden Cilincing, Mobil Cukup Sampai Pagar Sekolah!
-
BGN Pastikan Bupati Pegang Kendali Program MBG, Tak Lagi Sekadar Penonton!