Korut Uji Rudal Balistik, Jepang Meradang Gelar Latihan Bareng Amerika di Laut China Timur

SuaraJatim.id - Saat ini Jepang sedang terlibat ketegangan dengan Korea Utara (Korut). Jepang meradang gegara Korut melakukan uji coba rudal balistik yang terbang di atas negeri matahari terbit itu.

Jepang segera protes dan merespons tindakan apa yang disebut oleh Jepang sebagai provokasi Korut tersebut. Mereka menggelar latihan bareng Amerika Serikat melibatkan jet tempur di atas Laut China Timur, Sabtu (06/11/2022).

Lokasi latihan perang Jepang-Amerika ini tepatnya di barat laut pulau Kyushu di selatan Jepang. Demikian disampaikan Kementerian Pertahanan Jepang.

Latihan bilateral yang dilakukan oleh Pasukan Bela Diri Jepang dan Angkatan Bersenjata AS itu diadakan sebagai tanggapan atas meningkatnya tindakan provokatif oleh Korea Utara termasuk peluncuran rudal balistiknya yang berulang.

Baca Juga: Seluruh Member NCT, Jerome Polin Dipuji Jago Bahasa Jepang Oleh Yuta

Latihan bersama itu juga dimaksudkan untuk menunjukkan tingkat kerja sama yang erat antara kedua negara sekutu, kata Kemenhan Jepang.

Pesawat yang terlibat dalam latihan tersebut adalah lima jet tempur F-2 dari Angkatan Udara Bela Diri Jepang, dan dua jet pembom strategis B-1B dan dua pesawat tempur F-16 dari Amerika Serikat, menurut kementerian tersebut.

Pasukan Jepang dan AS melakukan latihan udara bersama pada 4 Oktober, dan pada hari yang sama Korea Utara meluncurkan rudal yang terbang di atas bagian utara pulau utama Jepang, Honshu.

Sebelumnya, pada Selasa (4/10/2022), Korea Utara menembakkan rudal balistik jarak menengah yang terbang di atas Jepang. Ini menurut konfirmasi Seoul dan Tokyo.

Kali terakhir tembakan rudal Korut ke Jepang dilaporkan pada 2017, saat puncak periode amarah ketika pemimpin Kim Jong Un saling menghina dengan Presiden AS saat itu, Donald Trump.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Restoran Wagyu Halal di Tokyo, Cocok Buat Kalian yang Lagi Liburan ke Jepang

Militer Korea Selatan mendeteksi satu dugaan rudal balistik jarak menengah yang diluncurkan dari daerah Mupyong-ri di Provinsi Jagang sekitar pukul 07.23 waktu setempat hari ini dan melewati Jepang ke arah timur. ANTARA