SuaraJatim.id - Badan Meteoreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda menyebut ada dinamika atmosfer di wilayah Jawa Timur terkini. Ini menunjukkan adanya pola siklonik di Laut Jawa.
Kondisi itu berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem selama sepekan ke depan. Hal ini dikatakan Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo Taufiq Hermawan di Sidoarjo, Selasa, (15/11/2022).
Ia mengatakan aktifnya fenomena MaddenJulian Oscillation (MJO) serta suhu muka laut di perairan Jawa Timur masih hangat dengan anomali antara +0.5 sampai dengan +2.5 derajat Celsius, sehingga suplai uap air akan semakin banyak di atmosfer.
"Kondisi ini yang menyebabkan daerah konvergensi serta perlambatan kecepatan angin yang dapat meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan di wilayah Jawa Timur," ujarnya dikutip dari ANTARA.
"Kondisi tersebut mempengaruhi pembentukan awan-awan Cumulonimbus yang semakin intens dan dapat mengakibatkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, puting beliung dan hujan es," ujarnya.
Ia mengatakan terdapat beberapa wilayah yang patut diwaspadai memiliki potensi cuaca ekstrem yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti genangan air, banjir, banjir bandang, angin kencang, puting beliung, hujan es maupun tanah longsor untuk wilayah dataran tinggi.
"Wilayah tersebut di antaranya Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Kabupaten dan Kota Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Jombang, Nganjuk, Kabupaten dan Kota Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Kabupaten Kediri.
Berikutnya Kabupaten dan Kota Blitar, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Batu, Kabupaten dan Kota Malang, Kabupaten dan Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap dampak bencana hidrometeorologi dan bisa memantau informasi terkini berdasarkan citra radar cuaca/WOFI melalui website (juanda.jatim.bmkg.go.id/radar).
"Selain itu juga bisa dilihat informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2 hingga 3 ke depan serta informasi terkini yang selalu kami share melalui website https://www.juanda.jatim.bmkg.go.id," ujarnya.
Berita Terkait
-
Hati-hati Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang di Jawa Barat yang Berpotensi Pada Malam hingga Dini Hari
-
BMKG: Prospek Cuaca Ekstrem di Jawa Barat Selama November 2022
-
Pemkot Jatim Memberikan Bantuan Dana Rp. 10 Miliar ke Pemkot Surabaya
-
Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang Berpotensi di Jawa Barat Pada Malam Hari
-
BMKG: Peringatan dini Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang di Jawa Barat Tiga Harian
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
Terkini
-
Bansos Berujung Judi Online? DPRD Jatim Desak Sanksi Berat untuk Penerima Nakal
-
Dana Transfer Dipangkas, DPRD Jatim Beri Peringatan Keras
-
Apresiasi pada Paskibraka Nasional, BRI: Dukungan terhadap Dedikasi dan Kedisiplinan
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama